Dinkes Palu Jamin Kesehatan Makanan Pasar Ramadhan

id pemkot

Dinkes Palu Jamin Kesehatan Makanan Pasar Ramadhan

Suasana Pasar Ramadhan (ANTARANews)

Palu, (Antarasulteng.com) - Dinas Kesehatan Kota Palu, Sulawesi Tengah, menjamin kesehatan segalam macam makanan dan minuman yang dijual pedagang di pasar ramadhan yang dibuka khusus oleh Pemkot di Jalan Mohammad Yamin.

Kepala Dinas Kesehatan Palu Royke Abraham mengemukakan di Palu, Kamis, pedagang di pasar ramadhan telah sepakat untuk menyajikan dagangan makanan dan minuman sesuai standar kualitas kesehatan.

"Mereka sebelum diberikan izin untuk berdagang di pasar ramadhan setiap hari pada sore hari, terlebih dahulu diberikan sosialisasi soal kesehatan makanan dan minuman," katanya.

Kata dia, Dinas Kesehatan telah membimbing ratusan pedagang di pasar ramadhan untuk menyediakan makanan dan minuman sesuai ketentuan kesehatan, antara lain tidak menggunakan pengawet bahan kimia.

Pedagang telah berjanji dan bersepakat dengan Pemkot Palu untuk tidak akan melakukan hal-hal apapun yang merugika konsumen.

"Kalau mereka ingkar terhadap janji mereka, maka hal itu dapat diberikan sanksi sesuai dengan ketentuan yang mengatur," sebutnya.

Ia menguraikan setiap sore hari pihaknya menurunkan tim di pasar ramadhan untuk memantau langsung kegiatan jual beli di pasar itu.

Pihaknya juga meneliti secara seksama kualitas makanan serta menu buka puasa yang diperdagangkan oleh masyarakat di situ.

Dia menegaskan bahwa pedagang tidak boleh menjual makanan dan minuman yang mengandung atau dicampur dengan bahan pengawet dan pewarna.

Pemerintah Kota Palu, Sulawesi Tengah, menyediakan tempat khusus untuk pasar ramadhan bagi para pedagang yang akan menjajakan bahan makanan berbuka puasa (takjil) bagai warga kota itu.

Lokasinya terletak di halaman Gedung Olah Raga Jl. Muhamad Yamin Palu, berhadapan dengan rumah dinas Gubernur Sulawesi Tengah, dibuka sejak Sabtu (27/5) dan menampung sekitar 200 pedagang kecil dan menengah.

Pantauan media ini, setiap sore masyarakat di Kecamatan Palu Selatan, Palu Timur dan Mantikulore, serta Tatanga ramai mengunjungi pasar ramadhan tersbeut, sehingga cukup mengganggu arus lalu lintas di Jalan Mohammad Yamin, salah satu akses penting menuju Bandara Mutiara Sis Aldjufri Palu.