Tour de Central Celebes Usung Logo Patung Palindo

id Patung Palindo, TDCC

Tour de Central Celebes Usung Logo Patung Palindo

Patung Palindo adalah patung megalit di Lore yang terkenal di dunia dan dijadikan logo balap sepeda Tour de Central Celebes.(Foto:ningsavin.com)

"Besok (18/7) saya akan mengikuti rapat di Palu bersama Gubernur Longki Djanggola membahas mengenai Tour de Central Celebes,"
Poso (antarasulteng.com) – Kegiatan internaional lomba balap sepeda 'Tour de Central Celebes (TDCC), yang diselenggarakan Pemerintah Provinsi Sulawesi Tengah dan melibatkan sejumlah kabupaten/kota di provinsi itu mengusung logo patung Palindo.

Patung Palindo adalah patung batu megalitik menyerupai wajah manusia setinggi 4.5 meter di dataran Lore Lindu Kabupaten Poso yang menjadi ikon wisata terkenal di dunia.

“Yang menarik "Tour de Celebes ini menggunakan logo patung Palindo yang ada di Lore,” kata Bupati Poso Darmin Sigilipu di Poso, Senin.

Dia mengatakan masyarakat Poso tambah kagum dengan kegiatan tersebut setelah menjadikan patung Palindo sebagai logo kegiatan. 

Ajang TDCC itu merupakan kegiatan promosi wisata di Sulawesi Tengah yang ditargetkan diikuti 1.500 peserta mancanegara dan nusantara.

Darmin mengatakan Pemerintah Kabupaten Poso sudah siap menyambut kegiatan itu dan telah membentuk panitia bersama dengan melibatkan unsur TNI dan Polri serta Pemda Poso. 

"Besok (18/7) saya akan mengikuti rapat di Palu bersama Gubernur Longki Djanggola membahas mengenai Tour de Central Celebes," katanya.

Dia mengatakan rencananya pada 25 Juli nanti dirinya bersama bupati lainnya akan ke Jakarta membicarakan kesiapan TDCC bersama Mentri Pariwisata.

Menurut Darmin, Pemerintah Kabupaten Poso sudah sipa menyambut rombongan TDCC yang berangkat dari Kabupaten Tojo Unauna. Kemudian rombongan akan diteruskan menuju lokasi Festival Danau Poso (FDP) untuk melihat keindahan Danau Poso di Tentena.

Rombongan di lokasi FDP, akan disuguhi berbagai kegiatan kearifan lokal Poso, seperti penyambutan tarian Pekasiwia dan kegiatan lainya yang bersifat kearifan lokal. 

Usai penyambutan itu, rombongan akan makan siang dan selanjutnya akan menuju wisata pantai Siuri sekitar 20 kilometer dari lokasi FDP yang melintasi tepi Danau Poso. Rombongan akan diperlihatkan keindahan dan keunikan pasir pantai Siuri yang berwarna kuning keemasan serta pemandangan danau.***