Kejurnas di Palu Perebutkan 72 Medali

Palu (antarasulteng.com) - Kejurnas dayung antar-lembaga Pusat Pedidikan dan Latihan Pelajar (PPLP/PPLD) dan Sekolah Kejuruan Olahraga (SKO) di Kota Palu, 23-28 Agustus 2017, memperebutkan 72 medali.

Ketua Panitia Pelaksana Kejurnas Dayung antarpelajar Yunan Lampasio mengatakan di Palu, Kamis, event yang dipusatkan di Pantai Teluk Palu itu memperlombakan empat kelas yakni rowing, kayak, cano dan agrometer putra/putri, diikuti 280 atlet dari 18 provinsi, kabupaten dan kota di Indonesia.

Kejurnas memperebutkan piala tetap dan bonus uang. Juara umum memperoleh Rp10 juta, juara II Rp7,5 juta, juara III sebesar Rp5 juta dan juara harapan Rp4 juta.

Hari pertama penyisihan perlombaan dayung antarpelajar yang memperlombakan tiga dari empat nomor tersebut mendapat perhatian besar warga Kota Palu.

Sepanjang Pantai Teluk Palu, terutama di Anjungan Nusantara yang menjadi lokasi perlombaan dipadati warga yang dengan antusias menyaksikan para peserta lomba yang datang dari berbagai daerah di Indonesia untuk mengukir prestasi.

Di Kejurnas dayung ini, tuan rumah Sulteng menurunkan atlet terbanyak yakni 24 pedayung untuk mengikuti semua nomor/kelas yang diperlombakan.

Atlet Sulteng sebanyak itu, kata Yunan, selama ini menjalani pembinaan di PPLP/PPLD dan SKO.

Yunan yang juga Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Provinsi Sulteng itu berharap atlet binaannya mampu meraih prestasi terbaik di kejurnas yang baru pertama kali diselenggarakan di Provinsi Sulteng ini.

Kejurnas yang dibuka Gubernur Sulteng Longki Djanggola juga dihadiri pejabat dari Kementerian Pemuda dan Olahraga dan Pengurus Besar PODSI.***