Presiden Jokowi terkesan selama kunkernya di Sukabumi

id jokowi

Presiden Jokowi terkesan selama kunkernya di Sukabumi

Presiden Joko Widodo menyampaikan sambutan sebelum melaksanakan Shalat Idul Adha bersama masyarakat di Lapang Merdeka, Sukabumi, Jumat (1/9/2017). ( ANTARA/Bayu Prasetyo)

Kota ini merupakan kota yang besar, setiap malam selalu ramai dan warganya pun ramah-ramah
Sukabumi (antarasulteng.com) - Presiden RI Joko Widodo merasa terkesan selama kunjungan kerjanya dua hari di Kota Sukabumi, Jawa Barat karena banyak keunikan tersendiri di kota kecil yang mempunyai ikon kuliner moci.

"Kota ini merupakan kota yang besar, setiap malam selalu ramai dan warganya pun ramah-ramah," kata Joko Widodo saat hendak mengakhiri kunjungan kerjanya di Kota Sukabumi, Jumat.

Ia pun sangat menikmati kuliner atau masakan dengan cita rasa Sukabumi. Bahkan, saat berbuka puasa pada Kamis, (31/8) dirinya dengan lahap menyantap ikan bakar dengan porsi yang cukup besar dan menghabiskannya sendiri.

Untuk cuacanya pun tidak terlalu panas dan tidak terlalu dingin standar saja. Namun tentunya orang nomor satu di Indonesia itu merasa sangat terkesan, apalagi dengan sikap warganya yang ramah dan sopan.

"Saya sudah berkunjung ke beberapa daerah walaupun tidak semuanya, maka dari itu pemerintah pusat akan terus membantu Sukabumi untuk meningkatkan insfrastrukturnya," tambahnya.

Dari catatan Antara, Presiden Jokowi sudah tiga kali datang ke Sukabumi yang pertama saat kampanye Pemilihan Presiden RI 2014 lalu, kemudian saat Ramadhan 1438 H/2017 M yang pada waktu itu ia datang untuk membagikan paket sembako gratis kepada warga di Kecamatan Cicurug dan Cibadak, Kabupaten Sukabumi.

Dan acara kunjungan kerja dengan membagikan sertifikat prona, pencairan dana Progam Keluarga Harapan (PKH), pembagian Kartu Indonesia Pintar (KIP) sekaligus bertakbiran dan merayakan Idul Adha 1438 H serta blusukan ke beberapa daerah baik di Kota maupun Kabupaten Sukabumi.

Presiden pun selalu berpesan kepada warga Sukabumi untuk selalu menjaga kebhinekaan dan memperat Ukhuwah Islamiah, Insaniyah dan Wataniyah. (skd)