Gubernur Sulteng Minta KONI Tingkatkan Prestasi Atlet

id longki

Gubernur Sulteng Minta KONI Tingkatkan Prestasi Atlet

Gubernur Sulteng Longki Djanggola saat membuka Kejurnas Dayung Antar Pelajar di Kota Palu, Rabu (23/8/2017).(Foto:Antarasulteng/Humasprov) (hdhdhd)

Palu,  (antarasulteng.com)- Gubernur Sulawesi Tengah H Longki Djanggola meminta KONI bersama dengan para pengurus masing-masing cabang olahraga (cabor) untuk meningkatkan prestasi atlet di daerah itu.

"Peningkatan prestasi sangat berkaitan langsung dengan pembinaan dan sarana/fasilitas olahraga sehingga perlu mendapat perhatian KONI baik di tingkat provinsi maupun kabupaten dan kota," kata gubernur di Palu, Jumat malam.

Dalam sambutan tertulis yang dibacakan Sekprov Moh Hidayat Lamakarate pada pembukaan Raker KONI masa bakti 2016-2021, gubernur berharap pembinaan atlet benar-benar berjalan dengan baik dan bersinambungan sehingga dapat melahirkan atlet-atlet berprestasi yang mampu mengharumkan nama daerah dan bangsa Indonesia di berbagai iven nasional maupun internasional.

Sulteng, kata Gubernur Longki, selama ini sudah cukup dikenal karena telah melahirkan sejumlah atlet nasional yang telah membela tim "Merah Putih" termasuk di SEA Games dan Asian Games.

Ada beberapa matan atlet Sulteng baik dari cabang sepak takraw, bina raga, pencak silat, karate dan dayung pernah mengharumkan nama Indonesia di berbagai kejuaraan internasional.

Sebagai provinsi di Pulau Sulawesi yang telah banyak mencetak atlet-atlet nasional, tentu sangat diharapkan kembali mampu melahirkan atlet berprestasi.

Sesuai informasi dari Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Sulteng, saat ini salah satu atlet dayung Sulteng atas nama Rio Riski sedang menjalani latihan di pemusatan latihan nasional (pelatnas) di Jakarta.

"Ini tentu sangat membanggakan bagi pemerintah dan masyarakat Sulteng," kata Gubernur Longki.

Meski dengan keterbatasan dana pembinaan yang dialokasikan P Pemprov Sulteng melalui APBD tingkat I, KONI harus mampu memanfaatkan dengan sebaik mungkin bagi pembinaan dan peningkatan atlet di provinsi ini.

Gubernur Longki juga berharap para peserta raker KONI Sulteng yang berlangsung selama dua hari ini, dapat menghasilkan program kerja selama lima tahun yang pada akhirnya dapat meningkatkan prestasi olahraga di daerah ini.

"Saya ingatkan bahwa di depan, kita akan menghadapi PON XX yang dijadwalkan di Papua pada 2020," katanya.

Prestasi di PON XX Papua harus lebih bagus dari pada pelaksanaan PON XIX 2016.

Sementara Ketua Umum KONI Sulteng, Anwar Ponulele mengatakan peserta raker terdiri atas pengurus KONI Provinsi Sulteng dan KONI kabupaten/kota serta pengurus masing-masing cabang olahraga yang berasal dari semua daerah di provinsi ini.

Raker ini, kata Anwar sangat menentukan pembinaan dan peningkatan prestasi olahraga di Provinsi Sulteng.

"Target kita di PON XX memperbaiki peringkat dari posisi 30an, naik ke posisi lebih terhormat lagi," kata Anwar. (skd)