Poso Cairkan 50 Persen Dd Tahap II

Poso,  (antarasulteng.com) - Pemerintah Kabupaten Poso, Sulawesi Tengah, mengklaim telah mencairkan dana desa tahap II 2017 sebanyak 50 persen dari alokasi anggaran yang tersedia melalui Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (PMD).

"Pencairan dana desa saat ini tengah berproses, sampai saat ini sudah 50 persen dana desa dicairkan ke desa-desa," kata Kepala Dinas PMD Poso, Lusiana Sigilipu, di Poso, Jumat.

Lusiana mengatakan masih ada sebagian desa yang belum dapat dicairkan dana desa karena belum menyelesaikan seluruh persyaratan, seperti pertanggungjawaban dana desa tahap pertama dan sebagian persyaratan lainya untuk proses pencairan tahap kedua.

Menurutnya jika semua desa sudah menyelesaikan persyaratan tahap ke dua itu, akan dicairkan sesuai prosedur yang berlaku.

Terkait masih terdapat 29 desa yang belum menerima dana Alokasi Dana Desa (ADD) pada tahun 2016 itu, kata Lusiana, nanti akan dicairkan jika ke 29 desa tersebut telah memasukan rincian anggaran ADD tahun 2016 dan memasukkan daftar anggaran perubahan APBDes tahun 2016.

"Kami akan tetap bayarkan ADD 29 desa itu, namun harus ada persyaratan, sebab persyaratan itu merupakan dasar Pemda Poso untuk membayar ke 29 desa itu," katanya.

Sebelumnya Kabupaten Poso telah mendapat penghargaan dari Kantor Pelayanan Perbendaharaan Negara (KPPN) Poso, sebagai kabupaten tercepat penyaluran dana desa tahun anggaran 2017 se-Provinsi Sulawesi Tengah.

Dana desa yang bersumber dari APBN untuk Kabupaten Poso pada 2017 naik dibanding tahun sebelumnya.

Tahun 2016 dana desa hanya sebesar Rp87 miliar naik menjadi Rp102,3 miliar pada 2017.

Sementara ADD yang dibiayai dari APBD Poso mencapai Rp143 miliar, naik dari tahun sebelumnya hanya Rp68 miliar.

Proses pencairan dana desa dan ADD ke desa itu, dilaksanakan dua tahap, yakni tahap pertama sebanyak 60 persen dan tahap kedua sebanyak 40 persen. (skd)