Gubernur Sulteng Dukung Pengadaan Beras Stoknas

Palu,  (antarasulteng.com) - Bulog Sulawesi Tengah mengatakan Gubernur H Longki Djanggola selama ini sangat mendukung kegiatan pengadaan beras untuk kebutuhan stok nasional (stoknas) di daerah itu.

"Pak gubernur dan para bupati di sejumlah daerah sentra produksi beras di Sulteng memiliki peran cukup besar dalam pengadaan beras di provinsi ini," katan Kepala Divisi Regional Perum Bulog setempat, Khosim di Palu, Kamis.

Ia mengatakan kebijakan Gubernur Sulteng Longki Djanggala pada awal 2017 yakni meminta kepada daerah-daerah penghasil beras bersama para pengusaha beras untuk memberikan minimal 10 persen beras dijual kepada Bulog.

Kebijakan gubernur agar hasil panen petani minimal 10 persen tersebut tertuang dalam nota kesepahaman (MOu) antara para bupati di enam kabupaten sentra produksi beras di Sulteng dengan Bulog.

Bahkan MOu dimaksud juga melibatkan dinas terkait dan unsur TNI yang ada di masing-masing daerah yang pada intinya membantu Bulog dalam hal penyerapan beras petani untuk memenuhi kebutuhan stoknas di daerah ini.

Munurut dia, tanpa dukungan gubernur, bupati dan instansi terkait lainnya, termasuk TNI, Bulog Sulteng akan sulit memenuhi target pengadaan karena selain harga beras di tingkat petani diatas harga pembelian pemerintah (HPP), juga banyak pedagang luar daerah datang membeli langsung ke petani dengan harga tinggi.

Karena itu, Bulog Sulteng memberikan apresiasi atas semua dukungan dari diberikan oleh pemerintah daerah dan juga TNI dalam kegiatan pengadaan beras di provinsi ini.

Sementara Kepala Dinas Pangan Provinsi Sulteng, Abdullah Kawulusan sebelumnya mnengatakan pemerintah pusat berharap ke depan Sulteng bisa menjadi lumbung pangan nasional.

"Dan insyah Allah jika semua program dalam rangka itu dapat dilaksanakan dengan baik dan terfokus,niscaya Sulteng bisa menjadi lumbungan pangan nasional guna mendukung terwujudnya swasembadah pangan nasional," kata Abdullah. (skd)