Alumni IAIN Pengajar Bahasa Indonesia Di Luar Negeri

id Iain

Alumni IAIN Pengajar Bahasa Indonesia Di Luar Negeri

Fadilla Muchsen Alkhatiri S.Pd.I M.Pd.I (Facebook Fadilla Muchsen Alkhatiri)

Palu, (Antarasulteng.com) - Alumni Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Palu, Sulawesi Tengah, Fadilla Muchsen Alkhatiri lulus menjadi salah satu pengajar Bahasa Indonesia di luar negeri.

Fadillah lulus dalam seleksi pengajar pada Program Bahasa Indonesia bagi Penutur Asing (Bipa) Tahun 2017 yang diselenggarakan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, di Balai Bahasa Jogjakarta.

"Saya sangat bangga atas prestasi yang diraih oleh Fadillah Muchsen Alkhaitiri. Menjadi salah satu pengajar Bahasa Indonesia untuk masyarakat di luar negeri bukanlah menjadi hal yang muda," kata Rektor IAIN Palu, Prof Dr H Zainal Abidin MAg, di Palu, Jumat.

Alumni Strata dua jurusan Pendidikan Islam IAIN Palu ini merupakan salah satu dari empat peserta berasal dari Pulau Sulawesi yang dinyatakan lulus oleh Kemendikbud lewat Balai Bahasa pada seleksi pengajar Bahasa Indonesia untuk di tempatkan di negara-negara di dunia.

Zainal Abidin mengatakan apa yang dilakukan oleh Fadillah Mochsen Alkhatiri, merupakan upaya mengharumkan almamater IAIN Palu, sekaligus membanggakan perguruan tinggi Islam negeri itu.

Dirinya berharap agar Fadillah terus belajar mengembangkan potensi diri dalam setiap kesempatan serta menjaga etika dan moral. Menunjung tinggi khasanah budaya masyarakat luar negeri yang berbeda dengan budaya Indonesia.

Pakar Pemikiran Islam Modern ini berharap sosok Fadillah Alkhatiri dapat diikuti oleh mahasiswi strata satu dan dua IAIN Palu serta alumni lainnya perguruan tinggi tersebut.

"Saya senang, saya bangga. Saya berharap alumni dan mahasiswi lainnya di IAIN Palu dapat mengikuti sosok Fadillah Mochsen Alkhaitiri," sebutnya.

Fadillah merupakan duta bahasa Sulawesi Tengah tahun 2017. Di tahun yang sama ia mengikuti seleksi pengajar Bahasa Indonesia bagi asing yang di tempat di luar negeri.

Ia lulus seleksi administrasi yang dilakukan secara daring (online). Dia kemudian memilih Jogjakarta sebagai salah satu daerah tempat pelaksanaan seleksi lanjutan dengan materi micro teaching dan psikologi.

"Bulan September 2017 saya berangkat ke Jogja untuk mengikuti testing micro teaching dan psikologi di Balai Bahasa Jogjakarta," kata Fadilla.

Fadilla akan diberangkatkan ke negara-negara di luar negeri untuk mengajarkan Bahasa Indonesia, pada Januari 2018 mendatang.

Saat ini, 49 peserta pengajar Bahasa Indonesia bagi Asing (Bipa) sedang mengikuti pembekalan di Bogor untuk peningkatan kapasitas yang dilakukan sejak 31 Oktober - 7 November 2017.