Palu (ANTARA) - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Stasiun Geofisika Kelas I Palu dan Pemerintah Kota Palu memperkuat kolaborasi dalam membangun kesiapsiagaan serta mewujudkan masyarakat yang tangguh dan sadar bencana.
“Kami terus bersinergi dengan Pemerintah Kota Palu dalam mewujudkan masyarakat yang tangguh dan sadar bencana, khususnya di wilayah rawan gempa dan tsunami seperti Kota Palu,” kata Kepala Stasiun Geofisika Kelas I Palu Sujabar dalam keterangannya di Palu, Rabu.
Sujabar menyampaikan sejumlah agenda utama kepada Wali Kota Palu dalam upaya mitigasi risiko bencana, termasuk laporan mengenai perangkat monitoring gempa bumi dan tsunami yang telah terpasang di wilayah Kota Palu.
Perangkat tersebut antara lain shelter InaTEWS, intensitymeter, tsunami gauge, dan Warning Receiver System New Generation (WRSNG) yang berfungsi memberikan peringatan dini secara cepat dan akurat.
Ia juga menjelaskan berbagai layanan informasi kebencanaan yang dapat diakses oleh masyarakat, termasuk aplikasi mobile BMKG yang menyediakan data meteorologi, klimatologi, kualitas udara, dan geofisika secara real time.
Dalam waktu dekat, kata dia, pihaknya juga akan menggelar Sekolah Lapang Gempabumi dan Tsunami Kota Palu 2025 dan juga rencana hibah sirine tsunami dari BMKG.
Menurut dia, upaya mitigasi bencana tidak dapat dilakukan oleh satu lembaga saja, melainkan perlu dukungan aktif dari pemerintah daerah dan masyarakat.
Oleh karena itu, ia menyebut kolaborasi antara BMKG dan Pemerintah Kota Palu sangat penting untuk memperkuat kesiapsiagaan dan membangun ketangguhan masyarakat terhadap potensi bencana alam.
Sementara itu, Wali Kota Palu Hadianto Rasyid menyampaikan apresiasi atas inisiatif dan dukungan BMKG dalam memperkuat mitigasi kebencanaan di daerahnya.
“Kami menyambut baik langkah-langkah BMKG yang terus memperbarui sistem dan memperluas edukasi kebencanaan di Kota Palu,” ujarnya.
Ia menekankan pentingnya membangun masyarakat yang tangguh dan sigap dalam menghadapi potensi bencana alam.
Ia mengharapkan dengan sinergi dan kolaborasi Pemkot Palu dan BMKG, masyarakat dapat semakin sadar, tangguh, dan sigap menghadapi berbagai potensi bencana yang mungkin terjadilah.
