Kota Gaza (antarasulteng.com) - Pemimpin berbagai faksi Palestina bertolak ke
ibu kota Mesir, Kairo, Senin (20/11), menjelang perundingan yang
bertujuan untuk membawa maju kesepakatan rekonsiliasi.
Tokoh
senior dari 13 faksi politik berbeda -- termasuk penguasa Gaza Hamas dan
Fatah yang berbasis di Tepi Barat -- akan bertemu pada Selasa untuk
melakukan perundingan tiga hari dengan topik diskusi kemungkinan
meliputi pembentukan pemerintah persatuan baru.
Berdasarkan
kesepakatan yang diperantarai Mesir yang dicapai bulan lalu, Hamas harus
menyerahkan pemerintahan sipil Gaza kepada pemerintah nasional pimpinan
Fatah pada 1 Desember.
Seorang sumber di pos perbatasan Rafah
antara Gaza dan Mesir mengatakan kepada AFP bahwa perwakilan dari
berbagai faksi termasuk Hamas telah menyeberang pada Senin pagi.
"Tujuan
pertemuan tersebut untuk menggabungkan semua faksi sebagai mitra dan
bukan hanya sebagai penonton saat perselisihan diselesaikan untuk
terakhir kalinya," kata Azzam al-Ahmed, yang memimpin delegasi Fatah,
dalam sebuah pernyataan yang dikutip kantor berita AFP.
Delegasi
Hamas akan dipimpin oleh wakil pemimpin Salah al-Aruri dan pemimpin Gaza
Yahya Sinwar. Baik pemimpin Fatah Mahmoud Abbas maupun pemimpin Hamas
Ismail Haniyeh tidak akan hadir.
Sebanyak 11 faksi politik kecil lainnya juga akan hadir. (skd)
Berita Terkait
Palestina kecam veto AS yang halangi upaya keanggotaan penuh PBB
Jumat, 19 April 2024 10:12 Wib
Pengamat Militer: Prabowo berperan di balik suksesnya bantuan ke Gaza
Rabu, 17 April 2024 6:28 Wib
Warga Palestina tewas akibat serangan Israel pada masjid di Jabalia
Selasa, 16 April 2024 16:18 Wib
Dubes Iran di PBB: Operasi militer terhadap Israel upaya membela diri
Senin, 15 April 2024 16:48 Wib
MUI ajak dunia bersatu dukung kemerdekaan-kedaulatan rakyat Palestina
Minggu, 14 April 2024 11:41 Wib
PBB sebut penyakit merebak di Jalur Gaza akibat ketiadaan air bersih
Minggu, 14 April 2024 9:23 Wib
Israel tangkap 50 warga Palestina di Tepi Barat selama Idul Fitri
Sabtu, 13 April 2024 11:08 Wib
DK PBB serukan cabut kendala pendistribusian bantuan ke Gaza
Jumat, 12 April 2024 10:22 Wib