Palu, (sulteng.antaranews.com) - PT Citra Palu Mineral (CPM) sebagai pemilik kontrak karya pertambangan emas di Kelurahan Poboya, Kecamatan Mantikulore, Kota Palu, secara resmi mengelola kawasan itu melalui Keputusan Menteri (Kepmen) Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Nomor 422.K/30.DJB/2017.
Kepmen ESDM tertanggal 14 November 2017 tentang persetujuan peningkatan tahap operasi produksi kontrak karya PT Citra Palu Mineral, sesuai permohonan direksi Nomor 059/CPM-EXT/IX-17 tertanggal 17 Oktober 2017.
Kepmen yang ditandatangani Direktur Jenderal Mineral dan Batu Bara Bambang Gatot Ariyono, atas nama Menteri ESDM, ditembuskan kepada 13 pihak, salah satunya Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Provinsi Sulawesi Tengah.
Kepala Dinas ESDM Sulteng, Yanmar Nainggolan yang dihubungi dari Palu, Jumat, mengatakan secara lisan, dirinya sudah mendapatkan informasi dikeluarkannya IUP operasi produksi tersebut.
"Untuk surat tembusan ke Dinas ESDM Sulteng, saya belum menerimanya," kata Yanmar.
Berdasarkan laporan keuangan interim konsolidasian per tanggal 31 Maret 2016, PT Citra Palu Mineral merupakan salah satu anak perusahaan dari PT Bumi Resources Tbk, yang bergerak dalam bidang pertambangan emas.
CPM menandatangani Kontrak Karya dengan Pemerintah Indonesia, dan menunjuk CPM sebagai Kontraktor tunggal dan memberikan hak eksklusif untuk mengeksplorasi, menambang, serta mengolah dan memasarkan setiap mineral yang terdapat di dalam wilayah kontrak karya. (FZI)
Citra Palu Mineral Resmi Kelola Pertambangan Emas Poboya
Tambang emas Poboya. (http://antarasulteng.com/Fauzi)
"Untuk surat tembusan ke Dinas ESDM Sulteng, saya belum menerimanya," kata Yanmar.
