Pemprov Beri Bantuan Sosial Pada Perempuan Terpidana

id Dp3a

Pemprov Beri Bantuan Sosial Pada Perempuan Terpidana

Kepala DP3A Sulawesi Tengah Dra Hj Siti Norma Mardjanu M.Hum menyiapkan bingkisan untuk diserahkan kepada pemulung, perempuan dan anak di lapas. (Muhammad Hajiji/antarasulteng.com)

Palu, (Antaranews.com) - Pemerintah Provinsi Sulawesi Tengah memberikan bantuan sosial kepada perempuan-perempuan yang terpidana atas berbagai kasus.

Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP3A) Sulawesi Tengah Siti Norma Mardjanu mengatakan bantuan sosial berupa sembako bingkisan diberikan kepada perempuan dan anak terpidana di Lapas perempuan dan anak, di Palu Selatan, Kota Palu.

"Perempuan dan anak di Lapas Petobo menjadi sasaran bakti sosial kami," ungkap Siti Norma Mardjanu, Jumat.

Bakti sosial dengan memberikan bantuan kepada perempuan dan anak di Lapas, merupakan rangkaian kegiatan peringatan hari ibu oleh Pemprov Sulawesi Tengah lewat DP3A.

Kata Norma Mardjanu pemerintah Sulawesi Tengah menggandeng berbagai organisasi perempuan, baik yang ada di pemerintahan maupun non-pemerintahan.

"Setiap organisai membawa bantuan masing-masing organisasi itu seperti WPL, IWAPI, BKOW, APJI, GOP, TKI, PKK, Dharma Wanita Sulteng," katanya.

Ia mengaku pihaknya juga menggandeng Bhayangkari, Jalasenastri, Persit, Kartika Candra Kirana. Kemudian perbankan seperti Bank Sulteng, Panin Bank dan Bank Lokadana.

"Cukup banyak organisai perempuan yang terlibat. Dan kami mengkoordinir semua organisasi itu," akuinya.

Pemprov Sulteng lewat pihaknya memberikan dorongan dan motivasi kepada perempuan dan anak di lapas, agar dapat menjadi pribadi yang baik.

Dia menambahkan selain mengunjungi Lapas perempuan dan anak, pihaknya juga berkunjung ke tempat tempat pembuangan sampah akhir untuk memberikan bantuan kepada para pemulung perempuan di lokasi tersebut.

"Selain itu santunan dan bantuan juga diberikan kepada perempuan-perempuan di rumah sakit yang sedang menjalani perawatan medis di beberapa rumah sakit di Kota Palu," terangnya.