Pengamanan Natal di Parigi Diperketat

id Natal, Parimo

Pengamanan Natal di Parigi Diperketat

Ilustrasi (antaranews)

"Saya harap pelaksanaan Natal hingga pelepasan tahun nanti situasi di Parigi Moutong tetap kondusif, olehnya semua pihak harus menjaga keamanan untuk kita bersama,"
Parigi (antaranews.com) - Pengamanan perayaan Natal dan Tahun Baru di Kabupaten Parigi Moutong, Sulawesi Tengah, terus diperketat oleh aparat kepolisian setempat dengan melibatkan sejumlah personel dibantu unsur Bhabinkamtibmas di masing-masing wilayah.
    
Kapolres Parigi Moutong, Sirajudin Ramli di Parigi mengatakan, pengamanan perayaan hari raya keagamaan umat Kristiani itu terus diperketat satu kali 24 jam oleh personelnya dengan melakukan sterilisasi rumah-rumah ibadah.
    
Pengamanan rumah ibadah tersebut, kata dia, sebagai bentuk upaya memberikan rasa aman dan nyaman khususnya umat Kristiani yang tengah merayakan Natal.
    
"Sebagai aparat keamanan, tentunya kami memiliki tanggung jawab memberikan rasa aman dan nyaman kepada masyarakat. Hal ini juga sebagai bentuk antisipasi agar tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan," katanya.
    
Selain pengamanan gereja, polisi juga mendirikan pos-pos pengamanan lainnya di wilayah itu dengan melibatkan sedikitnya 300 personel dari unsur Polri, TNI, Dinas Perhubungan Satuan Polisi Pamong Praja maupun stakeholder setempat.
    
Sirajudin menguraikan, pos-pos pengamanan ini yang terintegrasi dalam operasi jelang Natal dan Tahun Baru bersandikan Lilin Tinombala 2017 tersebar  mulai dari Desa Tolai, Sumber Sari, Kelurahan Masesa, Desa Petapa dan Kota Raya.
    
"Saya harap pelaksanaan Natal hingga pelepasan tahun nanti situasi di Parigi Moutong tetap kondusif, olehnya semua pihak harus menjaga keamanan untuk kita bersama," harap Kapolres.***