Kebakaran di Palu hanguskan empat rumah

id kebakaran

Kebakaran di Palu hanguskan empat rumah

Ilustrasi: Warga berupaya memadamkan api dalam kebakaran (Antarasulteng.com/Ilham)

Palu, (Antaranews Sulteng)  Kebakaran rumah kembali terjadi di Palu, Senin, sekitar pukul 14.10 Wita, di Jalan Sulawesi Lorong Unauna, Kecamatan Palu Selatan, Kota Palu.

Sebanyak empat rumah terbakar, masing-masing milik warga berinisial BD (40), HD (54), JW (70), dan NF (70).

Berdasarkan keterangan saksi berinisial RN, awalnya ia melihat kepulan asap dari atas rumah HD yang disewa oleh BD.

Melihat kejadian tersebut, saksi langsung berteriak kemudian saksi ML ke luar dari rumah dan langsung melaporkan kejadian tersebut ke Pos Pengamanan Maesa.

Anggota Pos Pam pun segera menghubungi pihak petugas pemadam kebakaran dan Polsek Palu Selatan untuk ditindaklanjuti. Sejumlah armada pemadam kebakaran yang tiba di lokasi segera melakukan pemadaman oleh petugas dibantu warga setempat.

Api baru berhasil dipadamkan pada pukul 16.30 Wita dengan bantuan tiga unit pemadam kebakaran.

Akibat kejadian tersebut, satu unit rumah kontrakan beserta isinya yang ditempati BD ludes dilalap si jago merah, kemudian satu rumah beserta isinya NF, rumah bagian dapur milik HD, dan rumah bagian dapur milik JW juga ikut terbakar.

Kerugian materi belum bisa dipastikan. Penyebab kebakaran masih dalam proses penyelidikan," ujar Kapolres Palu AKBP Mujianto.

Kapolres Mujianto mengimbau kepada warga di wilayahnya agar lebih waspada lagi terhadap segala kemungkinan yang bisa menyebabkan terjadinya kebakaran.

Selama 2017, Kota Palu tercatat sudah mengalami bencana kebakaran selama 21 kali. Sejauh ini, Dinas Sosial setempat telah menyalurkan bantuan tanggap darurat korban bencana sosial kepada 51 KK dan 115 jiwa.

Pekan lalu, Wali Kota Palu Hidayat menyerahkan bantuan tanggap darurat bencana kepada 7 Kepala Keluarga (KK) korban kebakaran di Jalan Setia Budi, Kelurahan Besusu Timur, dua hari lalu. Bantuan tersebut berupa kebutuhan sehari-hari seperti sembako, famili kit, selimut, baju perlengkapan sekolah dan alat dapur.

Menurut Asisten I Pemkot Palu, Mohammad Rifani Pakamundi, bantuan tersebut guna meringankan beban para korban kebakaran.