Houston, (Antaranews Sulteng) - Persediaan minyak mentah Amerika Serikat (AS) menurun dan pemakaian minyak mentah sektor penyulingan lebih rendah dari rata-rata minggu sebelumnya, menurut sebuah laporan yang dikeluarkan oleh Badan Informasi Energi AS (EIA) pada Kamis (18/1).
Menurut "Weekly Petroleum Status Report" dari EIA, persediaan minyak mentah AS, tidak termasuk di cadangan bahan bakar strategis (Strategic Petroleum Reserve), dalam minggu yang berakhir 12 Januari turun sebesar 6,9 juta barel dari minggu sebelumnya.
Pada 412,7 juta barel, persediaan minyak mentah AS berada di kisaran tengah rata-rata untuk sepanjang tahun ini.
Total produk yang dipasok selama empat minggu terakhir rata-rata 20,5 juta barel per hari, naik 5,6 persen dari periode yang sama tahun lalu.
Selama empat minggu terakhir, produk bensin motor yang dipasok rata-rata sekitar 9,1 juta barel per hari, naik 6,2 persen dari periode yang sama tahun lalu.
Produk bahan bakar distilasi yang dipasok rata-rata 4,1 juta barel per hari selama empat minggu terakhir, naik 16,0 persen dari periode yang sama tahun lalu. Produk bahan bakar jet yang dipasok naik 8,7 persen dibanding periode empat minggu yang sama tahun lalu.
