IHSG selasa ditutup melemah 105,12 poin

id ihsg

IHSG selasa ditutup melemah 105,12 poin

IHSG mengalami penurunan selasa (30/1) (antaranews)

Jakarta, (Antaranews Sulteng) - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Selasa ditutup melemah 105,12 poin seiring aksi ambil untung oleh investor setelah harga saham di dalam negeri menguat pada hari sebelumnya. 

IHSG BEI ditutup melemah 105,12 poin atau 1,57 persen menjadi 6.575,49, sedangkan kelompok 45 saham unggulan atau indeks LQ45 bergerak turun 22,97 poin (2,04 persen) menjadi 1.102,43.

 "IHSG mengalami aksi ambil untung setelah penguatan cukup tinggi pada perdagangan sebelumnya," kata Analis Binaartha Sekuritas Reza Priyambada di Jakarta, Selasa.

Pada hari ini, ia menambahkan bahwa investor asing melakukan aksi lepas saham dengan nilai cukup tinggi. Berdasarkan data BEI, investor asing membukukan jual bersih atau "foreign net sell" di pasar saham domestik sebesar Rp1,19 triliun pada Selasa (30/1) ini.

Selain faktor ambil untung, lanjut dia, investor juga sedang mencermati laporan keuangan emiten tahun buku 2017 yang akan dirilis dalam waktu dekat, serta sejumlah sentimen eksternal lainnya salah satunya kebijakan The Fed mengenai suku bunga acuannya.

Kendati demikian, ia mengatakan, dengan harapan terhadap ekonomi nasional yang masih positif akan memicu kembali investor untuk melakukan akumulasi saham sehingga membuka peluang bagi IHSG untuk kembali bergerak ke area positif.

Hal senada juga dikatakan Analis Indosurya Sekuritas William Surya Wijaya. Menurutnya, peluang bagi IHSG untuk kembali bergerak di area positif masih cukup terbuka seiring dengan fundamental ekonomi nasional yang terjaga cukup baik.

"Fundamental perekonomian yang terjaga akan menjadi daya tarik bagi pemodal untuk berinvestasi saham," katanya.

Sementara itu tercatat frekuensi perdagangan sebanyak 432.731 kali transaksi dengan jumlah saham yang diperdagangkan sebanyak 11,735 miliar lembar saham senilai Rp10,428 triliun. Sebanyak 98 saham naik, 280 saham menurun, dan 102 saham tidak bergerak nilainya atau stagnan.

Bursa regional, di antaranya indeks bursa Nikkei turun 337,37 poin (1,43 persen) ke 23.291,97, indeks Hang Seng melemah 359,60 poin (1,09 persen) ke 32.607,29 dan Straits Times melemah 28,33 poin (0,79 persen) ke posisi 3.548,74.