Bulog: penyaluran beras bansos sesuai mekanisme

id bulog

Bulog: penyaluran beras bansos sesuai mekanisme

Puluhan buruh saban hari untuk tenaga juru pikul dan juga mengganti karung beras dari 15 kg nenjadi 10 kg/karung di gudang bulog Kelurahan Tondo, Kecamatan Palu Timur. (Foto Antara/anas masa)

Kami mendistribusikannya sesuai petunjuk dan mekanisme yang telah diatur pemerintah
Palu,  (Antaranews Sulteng) - Bulog Sulawesi Tengah mengklaim penyaluran beras subsidi atau beras bansos sudah sesuai mekanisme yang telah ditetapkan pemerintah.

"Kami mendistribusikannya sesuai petunjuk dan mekanisme yang telah diatur pemerintah," kata Kepala Bidang Pengadaan dan OPP Perum Bulog Sulteng, Bahar Haruna di Palu, menanggapi keluhan masyarakat yang mendapatkan jatah bansos Januari 2018 hanya 5kg/kk dari alokasi ditetapkan pemerintah pusat 10kg/kk, Minggu.

Bahar menjelaskan Bulog dalam menyalurkan beras kepada masyarakat hanya sampai di titik distribusi kelurahan/desa.

Sementara distribusi kepada masyarakat penerima bantuan dilakukan pihak kelurahan/desa.

Bulog, kata Bahar, menyediakan beras sesuai alokasi yang ditetapkan. Kalau ada warga yang mendapatkan jatah beras kurang dari 10kg, maka hal itu menjadi tanggungjawab pihak kelurahan/desa.

Seharusnya, kalau ada keluhan seperti itu, katanya, petugas di tiap kelurahan/desa melaporkannya kepada instansi berwenang.

Dalam penyaluran bansos baru dilakukan untuk wilayah Palu. Dan jatah bansos yang telah disalurkan Bulog di Kota Palu baru untuk Januari 2018.

Untuk jatah bansos Februari 2018 sebenarnya sudah harus disalurkan, tetapi hingga kini belum disalurkan Bulog, karena pihak kelurahan belum siap.

"Bulog begitu ada perintah penyaluran, langsung mendistribusikannya sampai di titik distribusi yang telah ditetapkan," ujarnya.

Bahar menambahkan Bulog Sulteng telah mengganti karung beras bansos dari 15kg sebelumnya, kini menjadi 10kg/karung.

Pergantian isi karung dari 15kg menjadi 10kg, kata dia,sesuai dengan alokasi yang ditetapkan pemerintah pusat."Jadi setiap kk dapat jatah 10kg," katanya.

Sejumlah warga di Kota Palu mengaku jatah bansos berupa beras pada Januari 2018 ini hanya 5kg. "Kami hanya dapat 5kg saja," kata Agustina, salah seorang penerima bansos.

Bahkan, mama Empeng hingga kini belum mendapatkan jatah bansos berupa beras pada Januari 2018.