Germas Hidup Sehat angkat derajat kesehatan masyarakat Palu

id Pemkot,Germas,Hidup Sehat

Germas Hidup Sehat angkat derajat kesehatan masyarakat Palu

Asisten II Pemkot Palu Imran Lataha memberikan pengarahan pada Integrasi Germa Hidup Sehat, PKK, dan BNN di Kota Palu, Sabtu (17/2) (Antaranews Sulteng/Moh. Ridwan)

Palu (Antaranews SUlteng) - Pemerintah Kota Palu, Sulawesi Tengah, menilai program Gerakan Masyarakat (Germas) Hidup Sehat merupakan potensi energi besar dan menjadi pintu masuk untuk mengangkat derajat kesehatan masyarakat di kota itu.

"Untuk itu integrasi Germas, PKK, BNNK, dan Gali Gasa harus terus bersinergi dan melangkah bersama berupaya menciptakan masyarakat yang sehat, sejahtera dan bebas dari penyalagunaan narkoba," kata Asisten II Pemkot Palu Imran Lataha saat membuka kegiatan Germas di Kelurahan Besusu Barat, Palu Timur, Sabtu.

Pada kesempatan itu, Imran mengemukakan, pebaikan lingkungan dan perubahan perilaku kearah yang lebih sehat perlu dilakukan secara sistematis dan terencana oleh seluruh elemen.

Untuk itu, Germas Hidup Sehat menjadi pilihan dalam mewujudkan derajat kesehatan masyarakat kearah yang lebih baik sebagai mana amanat Nawacita Presiden Joko Widodo, germas perlu digaungkan kembali sebagai salah satu perwujudan dari revolusi mental.

Nawacita Presiden ini, kata Imran, sejalan dengan visi dan misi Pemkot Palu yang dipimpin wali kota, Hidayat dan wakilnya Sigit Purnomo Said alias Pasha Ungu yang mengusung tema `membangun Kota Palu sebagai kota jasa, yang berbudaya, dan beradat dilandasi iman dan taqwa.

"Keberadaan integrasi Germas dan Gali Gasa sesungguhnya mengajarkan masyarakat untuk dapat hidup sehat dan bersih agar secara bertahap dapat merubah perilaku jauh lebih positif dan lebih produktif," Ujarnya.

Sinergitas semua pihak termasuk masyarakat, diharapkan dapat memberikan dukungan, komitmen dan peran sertanya dalam bergotong royong meningkatkan kesadaran, kemauan dan kemampuan hidup sehat bagi setiap orang.

Disamping itu, ia mengajak para stake holder dimasing-masing wilayah agar mengedukasi dan memotivasi masyarakat menjadi lebih baik, agar misi Pemkot menjadi kan palu kota destinasi atau kota tujuan terwujud.