"Ke depan nanti, kita harus melakukan inovasi dan terobosan untuk mengajak masyarakat mengunjungi perpustakaan dan meningkatkan minat baca mereka," katanya pada pembukaan sosialisasi jabatan fungsional pustakawan jalur inpassing di Palu, Kamis.
Menurut Hidayat, tugas aparat perpustakaan memang sangat berat agar minat baca masyarakat dapat meningkat.
"Kita sangat prihatin bahwa dewasa ini banyak masyarakat kita yang suka berbicara tetapi yang dibicarakan kadang-kadang tidak memiliki makna. Olehnya tugas jajaran perputakaan adalah supaya masyarakat gemar membaca dan juga bisa menceritakan apa yang sudah dibaca supaya yang dibicarakan itu lebih bermakna," ujarnya.
Pemerintah provinsi, kata Hidayat, akan meminta kepada sekolah supaya menetapkan waktu-waktu tertentu untuk membawa siswanya ke perpustakaan agar anak didik mencintai perpustakaan?dan lebih meningkatkan minat bacanya.
"Namun begitu, kita juga harus meningkatkan fasilitas yang ada di perpustakaan termasuk ketersediaan buku dan suasana yang nyaman agar pengunjung bisa menghabiskan lebih banyak waktunya memabaca di perpustakaan," ujar Hidayat lagi.
Ia mengajak para pustakawan yang merupakan penentu keberhasilan penyelengaraan perpustakaan untuk terus berikhtiar mencari upaya yang bisa meningkatkan minat baca masyarakat.
Terkait jabatan fungsional pustakawan, Sekda menyampaikan bahwa masih ada aparatur sipil negara yang menganggap bahwa jabatan fungsional bukanlah jabatan sehingga selalu mengejar jabatan struktural.
"Jabatan fungsional juga merupakan kelompok jabatan yang sangat penting dalam birokrasi sehingga diharapkan ASN jangan hanya mengejar jabatan struktural tetapi masih ada jabatan fungsional yang memiliki fungsi yang tidak kalah pentingnya dengan jabatan struktural," ujarnya.
Hidayat meminta Badan Kepegawaian Daerah (BKD) agar terus menata jabatan fungsional dengan baik agar menarik bagi ASN dan tidak merasa dipinggirkan bila diberi amanah memangku jabatan fungsional.
Sosialisasi jabatan fungsional pustakawan jalur inpassing ini mengambil tema: Kita tingkatkan kapasitas pustakawan yang profesional dalam mendukung kinerja perpustakaan menuju Sulawesi Tengah yang maju, mandiri dan berdaya saing. (Adiman/Humas Pemprov)
