Keempat provinsi tersebut adalah DI Aceh, DKI Jakarta, Papua Barat dan Gorontalo, demikian diungkapkan Direksi BPJS Kesehatan setelah diterima Presiden Joko Widodo di Istana Negara, Jakarta, Kamis (15/3).
Di Sulawesi Tengah sendiri, Antara mencatat baru dua kabupaten yang mencapai lebih dari 95 persen penduduknya menjadi peserta BPJS Kesehatan yakni Kabupaten Banggai dan Buol.
Baca juga: Semua penduduk Kabupaten Buol dan Banggai terlindungi BPJS Kesehatan
Padahal, pemerintah telah mencanangkan bahwa pada akhir 2019 nanti, Indonesia telah mencapai Universial Health Coverage (UHC) yang artinya kepesertaan masyarakat dalam program pelindungan sosial bidang kesehatan lewat BPJS Kesehatan ini mencapai lebih dari 95 persen.
Karena itu, Direksi BPJS Kesehatan beraudiensi dengan Presiden Joko Widodo untuk meminta dukungan Kepala Negara dalam rangka mengoptimalkan peran pemerintah daerah dalam membangun Semangat Berlomba untuk Kebaikan antarpemda demi tercapainya UHC pada 2019.
Hadir mendampingi Presiden dalak audiensi itu adalah Menteri Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Puan Maharani, Menteri Kesehatan Nila Moeloek, Menteri Sekretaris Negara Pratikno dan Juru Bicara Presiden.
Dalam audiensi tersebut, Direksi BPJS Kesehatan juga menyampaikan permohonan dukungan dari Presiden terkait upaya pemerintah daerah dalam menyukseskan Program JKN-KIS.
"Untuk itu kami sampaikan ke Pak Presiden, pimpinan-pimpinan daerah yang semangatnya berlomba untuk kebaikan, diberikan penghargaan, diberikan award. Tentu ini akan meningkatkan semangat berbuat baik yang belum mencapai UHC. Presiden sangat positif atas rencana ini," ujar Fachmi, Dirut BPJS Kesehatan di halaman Istana Presiden setelah selesai audiensi.
Baca juga: Pemda Wajib Daftarkan Masyarakat Ikut BPJS Kesehatan
