BI dukung pengembangan potensi untuk pertumbuhan ekonomi

id BI,pertumbuhan ekonomi,sulteng

BI dukung pengembangan potensi untuk pertumbuhan ekonomi

Kepala BI Sulteng Miyono menyerahkan simbolis bantuan peralatan tenun gedongan kepada UMKM di Kota Palu (Antaranews Sulteng)

Palu (Antaranews Sulteng) - Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Sulawesi Tengah terus mendukung pengembangan potensi daerah yang menjadi sumber-sumber pertumbuhan ekonomi menjadi sumber ekonomi baru yang riil di daerah.

"Untuk memacu diversifikasi sumber pertumbuhan ekonomi baru, BI Sulteng menginisiasi sejumlah program yang berpotensi untuk dikembangkan lebih lanjut, sehingga turut berpatisipasi dalam pengembangan ekonomi Sulteng," tutur Kepala BI Sulteng Miyono yang dihubungi di Palu, Jumat.

Ia menjelaskan sejumlah program yang dilaksanakan pada 2017 dan yang akan dilaksanakan 2018 antara lain pemberdayaan pada perajin tenun yang berhenti memproduksi, dimana BI Sulteng memberikan bantuan pelatihan teknis, alat produksi, bahan baku, akses pemasaran ke pengusaha besar hingga penyertaan pada event pameran nasional dan internasional.

Kemudian meningkatkan prosentase jumlah wirausaha, BI Sulteng mengadakan kuliah selama lima bulan pada 60 wiraswasta potensial, dengan berbagai narasumber dan materi yang strategis.

BI Sulteng, kata Miyono, akan menggandeng Pemerintah Kota Palu untuk bersinergi memberikan pelatihan dan fasilitas khususnya di akses perbankan. Karena, salah satu kendala usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) adalah keterbatasan akses ke perbankan, dimana manajemen UMKM belum dikelola dengan baik.

Selain itu, produk khas Sulteng yakni bawang merah atau atau bawang batu, yang direncanakan pada inovasi pertanian organik atau bawang merah organik yang diolah menjadi bawang goreng, yang dapat meningkatkan inovasi olahan bawang merah.

Menurut Miyono, BI Sulteng juga berniat mengembangkan pariwisata di Kepulauan Togean, dengan berbagai pelatihan teknis seperti pemasaran melalui media online dan peningkatan infrastruktur pendukung.

"Adanya pergeseran konsumsi ke sektor parwisata," ungkap Miyono.

BI Sulteng memperkirakan pertumbuhan ekonomi Sulteng pada triwulan I tahun 2018 berada pada kisaran 6,5 persen hingga 6,9 persen. Sementara pertumbuhan ekonomi tahun 2018 diproyeksikan berada pada kisaran 7,4 persen hingga 7,8 persen.