Kepala Biro Hubungan Masyarakat dan Protokol Sekretariat Daerah Provinsi Sulawesi Tengah Drs. Moh. Haris Kariming memastikan bahwa akun tersebut adalah palsu.
"Bapak Gubernur Longki Djanggola selama ini tidak punya akun di facebook. Di semua gawai di ponsel milik beliau tidak satupun ada aplikasi gacebook. Beliau tidak pernah mengutak-atik media sosial itu. Jadi kami sampaikan bahwa akun tersebut adalah akun 'fake'," ujar Haris mengutip penjelasan Gubernur Longki Djanggola.
Haris meminta masyarakat agar mengabaikan bila ada permintaan pertemanan apalagi permintaan macam-macam dari akun tersebut.
Ia juga meminta agar aparat kepolisian membantu untuk melacak oknum di balik pembuatan akun palsu itu.
Akun itu muncul dengan foto profile Gubernur Longki bersama cucunya di dalam kereta bayi. Akun ini juga salah menuliskan nama gubernur dengan tulisan 'Longky Jdanggola'.
"Kami menghimbau seluruh masyarakat untuk tidak melayani permintaan dan jangan mempercayai informasi yagg diunggah melalui akun fb palsu itu.
Kepala Kantor DPD Partai Gerindra Sulteng Andi Risman yang dimintai keterangan soal hal ini mengatakan bahwa Gubernur Longki tidak punya akun pribadi di FB.
"Adapun akun yang dikelola atas nama beliau adalah untuk kebutuhan kampanye pilgub 2015 lalu dan akun itu sudah tidak aktif lagi. Itu dikelola oleh tim Komunikasi dan Media Gerindra," ujarnya.
Tentu saja, katanya, ejaan nama beliau tertulis sesuai kartu identitas beliau.
"Jadi saya memastikan bahwa akun yang beredar beberapa hari lalu itu palsu serta tidak terkait dengan Tim Komunikasi maupun DPD Partai Gerindra Sulteng secara keseluruhan," jelas Risman.
