Muat seribuan tabung elpiji, Truk PGM terbalik

id elpiji,luwuk

Muat seribuan tabung elpiji, Truk PGM terbalik

Truk yang mengangkut 1.120 tabung gas elpiji 3 kilogram mengalami kecelakaan di jalan trans Sulawesi, Desa Honbola, Kecamatan Batui, Kabupaten Banggai, Sulawesi Tengah, Rabu (23/5) (www.sulteng.antaranews.com/Dok. Polsek Batui)

Kita sudah periksa bahwa kendaraan tersebut merupakan kendaraan yang digunakan oleh PT. Ponggawa Gas Morut
Luwuk, (Antaranews Sulteng) - Sebuah truk yang mengangkut 1.120 tabung gas elpiji 3 kilogram mengalami kecelakaan dengan posisi kendaraan terbalik di jalan trans Sulawesi, Desa Honbola, Kecamatan Batui, Kabupaten Banggai, Sulawesi Tengah, Rabu.

Kepolisian Sektor Batui, yang dihubungi dari Palu, Rabu malam, membenarkan insiden kecelakaan tersebut sehingga mengakibatkan seluruh muatan berhamburan di jalan namun tidak mengalami ledakan ataupun kebakaran.

"Kejadiannya sekira pukul 13.30 Wita. Kita sudah periksa bahwa kendaraan tersebut merupakan kendaraan yang digunakan oleh PT. Ponggawa Gas Morut," kata Kapolsek Batui Iptu Chandra.

Perusahaan tersebut kata dia, merupakan agen penyalur resmi gas elpiji wilayah Morowali Utara dari SPB Biak, Kecamatan Luwuk Utara, Kabupaten Banggai.

Truk bernomor polisi DN 8692 BA bermuatan tabung gas elpiji bersubsidi dari Kota Luwuk menuju Baturube, Kabupaten Morowali Utara.

Baca juga: Achrul: Kemungkinan ada mafia elpiji di Palu

Chandra mengatakan pihaknya telah meminta keterangan dan memeriksa dokumen kendaraan serta dokumen lainnya terkait pendistribusian gas bersubsidi tersebut.

Meksi demikian, untuk melengkapi pemeriksaan, saat ini pihaknya mengamankan barang bukti di Polsek Batui. Polisi juga sedang meminta keterangan dari pemilik perusahaan yang diketahui berinisial AT yang beralamat di Kabupaten Morowali.

Chandra menjelaskan supir truk, Yahya (48), mengaku kecelakaan terjadi dikarenakan dirinya berusaha menghindari laju kendaraan dari arah berlawanan. Namun, ketika truk diarahkan ke sisi kiri jalan, ban bagian belakang terjatuh ke lubang, hingga truk yang dikemudikannya terbalik.

Meski truk terbalik, Yahya dan kedua rekannya Andi (37) dan Acho (45) tidak mengalami luka serius. Ketiga pria yang merupakan warga Desa Boyou, Kecamatan Luwuk Utara, Kabupaten Banggai itu langsung diamankan pihak kepolisian sektor Batui untuk dimintai keterangan.

"Truk yang ada baru berhasil dievakuasi pada pukul 16.00 Wita," ujar Chandra.