Pemkab Parigi Moutong siap sukseskan TdCC II

Palu, (Antaranews Sulteng) - Pemerintah Kabupaten Parigi Moutong, Sulawesi Tengah, menyatakan siap menyukseskan kegiatan balap sepeda wisata bertajuk "Tour de Central Celebes (TdCC)II" 2018 yang digelar di provinsi itu.

"Sudah tentu Parigi Moutong siap menerima peserta saat finish di sini dan kami akan sajikan kepada mereka pertunjukan seni budaya khas daerah ini," kata Kepala Dinas Pemuda Olahraga dan Pariwisata Parigi Moutong Hamka Lagala saat dihubungi dari Palu, Jumat.

Parigi Moutong akan menjadi arena balap sepeda etape tiga dalam kegiatan berskala internasional itu. Oleh karena itu, pemkab setempat mulai mempersiapkan segala sesuatu untuk kepentingan lomba.

Bahkan, persiapan mulai dari pembentukan panitia TdCC II hingga peluncuran kegiatan itu Pemkab Parigi Moutong selalu terlibat.?

Menurut Hamka, pelaksanaan kegiatan TdCC II menjadi momen untuk memromosikan sektor pariwisata Parigi Moutong di tingkat dunia karena peserta yang ikut ambil bagian di ajang tersebut dari berbagai negara.

"Momen ini harus dimanfaatkan semaksimal mungkin, kami akan perlihatkan pariwisata kami kepada mereka (peserta TdCC) mulai dari wisata alam, bahari, seni dan budaya hingga kuliner," ucapnya.

Baca juga: TDCC 2018 sudah terdaftar di UCI

TdCC II akan menghabiskan 5 etape dengan jarak tempuh dari titik start hingga finish sepanjang 740 kilometer dan melintasi lima kabupaten serta satu kota. TdCC II akan dihelat 14-18 Oktober mendatang.

Hamka menjelaskan saat ini pemerintah setempat sedang menyusun konsep persiapan pelaksanaan TdCC mulai dari akomodasi, pengamanan, kesehatan, serta penetapan lokasi finish dan start.

Ia menambahkan pemerintah Parigi juga menyiapkan kegiatan pendukung lainnya agar promosi wisata ini lebih meriah dan menarik minat masyarakat untuk mengunjungi acara tersebut. Kegiatan pendukung, di antaranya adalah pameran, musik tradisional,?atraksi budaya dan fashion carnival.

"Untuk lokasi kegiatan dan pertunjukan budaya, kami masih menunggu hasil rapat panitia, termasuk koordinasi dengan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan setempat untuk pelaksanaan kegiatan pendukung," ujar Hamka.

Ia berharap dari pelaksanaan TdCC nanti dapat meningkatkan kunjungan wisata di kabupaten itu, sehingga perlu koordinasi yang matang antara penyelenggara dan semua unsur terkait agar kegiatan internasional ini berjalan baik tanpa ada kendala. 

Baca juga: TdCC 2018 siapkan bonus Rp1,2 miliar