Palu (Antaranews Sulteng) - ,Para siswa peserta program Siswa Mengenal Nusantara (SMN) di Sulawesi Tengah, dibekali trik meningkatkan minat membaca buku saat berkunjung ke Perpustakaan 'Nemu Buku' di Jalan Tanjung Tururuka, Kota Palu, Kamis petang.
Pemilik perpustakaan Nemu Buku Neni Muhiddin mengatakan bahwa trik agar suka membaca buku dimulai dari diri sendiri yang mau tertarik tentang isi buku yang hendak dibaca.
Karena, kata dia, dengan banyak membaca buku akan menambah wawasan, pengetahuan dan juga ada kepuasan tersendiri dibanding melakukan hal-hal yang tidak berguna.
Kelebihan orang yang suka membaca buku adalah bisa berimanijasi sehingga merangsang pikiran menjadi lebih terbuka dan kreatif.
"Dengan banyak membaca, kita akan bisa menguasai dunia," kata ayah tiga anak ini hadapan 23 pelajar dan para guru pendamping itu.
Saat ini, ujar pendiri Nemu Buku Kota Palu tersebut, masyarakat Indonesia, khususnya anak-anak sekolah, sudah sangat rendah minat membaca bukunya, baik buku pelajaran maupun buku-buku ilmu pengetahuan lainnya.
Penyebab utamanya adalah karena anak-anak telah dikuasai oleh teknologi informasi atau telepon seluler. Memang tidak salah kalau ponsel bisa digunakan dengan benar, tetapi kenyataannya banyak yang disalahgunakan, katanya.
Semakin rendahnya minat membaca buku merupakan salah satu penyebab masyarakat Indonesia mengalami kemiskinan khususnya kemiskinan ilmu pengetahuan.
"Saya juga dulu orang yang tidak suka membaca buku, namun suatu saat ada satu buku yang membuat saya suka membaca sampai saat ini. Dengan ada pengalaman itu, makanya saya bersama beberapa rekan relawan mendirikan perpustakaan 'Nemu Buku' supaya minat baca buku dimulai dari diri sendiri dan juga masyarakat khususnya anak-anak.
Menurut Neni, mereka pada hari-hari tertentu pergi berkeliling kota membawa buku untuk merangsang masyarakat supaya minat baca ini kembali tumbuh.
Salah seorang peserta SMN, Bintang Dwi Langga mengatakan perpustakaan 'Nemu Buku' itu memotivasi dirinya untuk lebih giat lagi meningkatkan minat membaca buku.
"Kebetulan saya salah satu duta pelajar dari Babel yang diminta untuk banyak membaca, maka pengalaman pertemuan ini menjadi pedoman bagi saya untuk lebih suka membaca buku," kata siswa yang pernah mengikuti lomba disain poster di Kota Manado, Sulawesi Utara ini.
Berita Terkait
Polisi ajak pelajar di Sigi jauhi pemahaman radikalisme dan terorisme
Kamis, 25 April 2024 15:01 Wib
Bulog salurkan satu ton beras penuhi kebutuhan pangan masyarakat Kabupaten Sigi
Kamis, 25 April 2024 13:11 Wib
Rahmad M Arsyad bagi kaos bergambar Ahmad Dahlan saat kembalikan formulir di PAN
Rabu, 24 April 2024 18:32 Wib
Mohamad Irwan minta camat dan kades bantu mahasiswa KKN UIN Palu
Rabu, 24 April 2024 18:16 Wib
KPU Parigi Moutong: Syarat calonperseorangan untuk pilkada 27.768 dukungan
Rabu, 24 April 2024 15:54 Wib
KPU Sigi pastikan siap hadapi dan sukseskan Pilkada 2024
Rabu, 24 April 2024 15:53 Wib