Pemkot Palu bentangkan bendera 1.000 meter di Kampung Nalayan

id PALU,BENDERA,KAMPUNG NELAYAN

Pemkot Palu bentangkan bendera 1.000 meter di Kampung Nalayan

Aparat Pemkot dan ribuan warga menyaksikan pembentangan bendera Merah Putih di pantai Teluk Palu, Jumat (17/8) (Antaranews Sulteng/Muh. Arsyandi)

Palu (Antaranews Sulteng) - Memperingati HUT ke-73 Kemerdekaan RI, Pemerintah Kota Palu membentangkan bendera merah putih sepanjang 1.000 meter di kawasan Kampung Nelayan, Jalan Penggaraman, Jumat siang.

Pembentangan bendera merah putih sepanjang satu kilometer itu melibatkan seratusan orang yang terdiri purna paskibraka , resimen mahasiswa (Menwa) 
pada sejumlah kampus, anggota pramuka, Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol) PP Kota Palu, aparat kepolisian Polres Palu dan anggota TNI dari Kodim 1306 Donggala.

Pembentangan bendera merah putih tersebut disaksikan Wali Kota Palu Hidayat, Waki Wali Kota Palu Sigit Purnomo Said, Kapolres Palu AKBP Mujianto,  Dandim 1306 Donggala Letkol  Kav I Made Maha Yudhiksa, Ketua DPRD Kota Palu Ishak cae dan Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Palu SUmardi.

Wali Kota Palu Hidayat menyatakan kegiatan tersebut dilaksanakan untuk mempererat tali persaudaraan antarwarga Kota Palu di tengah-tengah memanasnya hubungan persaudaraan memasuki pemilihan legislatif dan pilpres 2019.

"Mudah-mudahan kegiatan ini membuat kita makin semangat agar senantiasa membangun negeri ini dengan mengedepankan nilai-nilai kebudayaan kita," kata 

Di tempat yang sama Wakil Wali Kota Palu Sigit Purnomo Said menjelaskan pembentangan bendera merah putih sepanjang 1000 meter merupakan bentuk komitmen Pemerintah Kota Palu untuk memupuk jiwa berbangsa dan bernegara dalam jiwa warga di ibu kota provinsi Sulawesi Tengah itu.

"Saya kira berbangsa dan bernegara ini bukanlah pilihan untuk anak bangsa tetapi merupakan tujuan kita bersama dalam rangka menjaga keutuhan dan kesatuan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) serta persatuan warga Indonesia,"kata Pasha, sapaan akrab Sigit.

Acara ini disaksikan ribuan warga Kota Palu yang tampak antusias untuk mengabadikan momen langka tersebut dengan kamera ponsel masing-masing.