Empat Orang Tewas Dalam Serangan Baru Israel Di Gaza

id gaza, israel, roket

Empat Orang Tewas Dalam Serangan Baru Israel Di Gaza

Sebuah bangunan di Gaza hancur (REUTERS/Ibraheem Abu Mustafa)

Tiga warga mati syahid dalam serangan di kamp Maghazi dan mayat mereka dibawa ke Rumah Sakit Syuhada al-Aqsa," kata Ashraf al-Qudra
Kota Gaza (antarasulteng.com) - Empat orang Palestina tewas dalam serangan baru Israel di Jalur Gaza, Jumat, kata seorang juru bicara Kementerian Kesehatan Hamas kepada AFP.

"Tiga warga mati syahid dalam serangan di kamp Maghazi dan mayat mereka dibawa ke Rumah Sakit Syuhada al-Aqsa," kata Ashraf al-Qudra, dengan menambahkan bahwa seorang keempat tewas kemudian akibat serangan yang sama.

Serangan di Jalur Gaza tengah itu ditujukan pada sebuah rumah, katanya, dan dua dari mereka yang tewas adalah kakak-beradik. Tidak jelas apakah mereka warga sipil atau pejuang.

Dengan kematian keempat orang itu, jumlah korban tewas dalam kekerasan yang meletus pada Rabu sore menjadi 28, dan sedikitnya 270 orang cedera, kata beberapa pejabat Palestina.

Serangan itu berlangsung ketika gempuran-gempuran udara dilakukan di Kota Gaza, Khan Yunis pusat dan Rafah selatan,
Sejak Israel membunuh seorang pemimpin Hamas pada Rabu sore, roket-roket yang ditembakkan dari Gaza menewaskan tiga orang Israel dan mencederai 16 lain, kata polisi dan petugas medis.

Juga Jumat, sebuah roket yang ditembakkan pejuang di Jalur Gaza menghantam kawasan permukiman Tepi Barat sebelah selatan Yerusalem.

"Informasi awal menunjukkan bahwa sebuah roket jatuh di Gush Etzion di Judaea dan Samaria (Tepi Barat) dan polisi sedang dalam perjalanan menuju ke sana," kata juru bicara kepolisian Luba Samri kepada AFP.

Militer mengkonfirmasi bahwa sebuah roket yang ditembakkan dari Jalur Gaza menghantam "daerah terbuka di luar Yerusalem" namun tidak memberikan penjelasan lebih lanjut dan hanya mengatakan serangan itu tidak menimbulkan korban atau kerusakan.

Sayap militer gerakan Hamas yang menguasai Gaza mengklaim bertanggung jawab atas penembakan roket itu.

"Brigade Qassam membom wilayah pendudukan Yerusalem dengan roket Qassam M75," kata Brigade Ezzedine al-Qassam dalam sebuah pernyataan yang dikirim ke AFP.

Serangan itu berlangsung hanya beberapa jam setelah sebuah roket lain yang ditembakkan dari Gaza jatuh ke laut di lepas pantai Tel Aviv pusat, yang menimbulkan kepanikan di kalangan pengunjung pantai di metropolis komersial itu.

Roket tersebut menghantam daerah perairan yang hanya berjarak 200 meter dari Kedutaan Besar AS di kawasan pesisir.

Serangan roket Gaza ke daerah Tel Aviv itu berlangsung pada hari kedua berturut-turut dan aparat-aparat Israel menyebutnya sebagai penembakan pertama semacam itu terhadap kota tersebut sejak Perang Teluk 1991, ketika wilayah itu dihantam oleh rudal-rudal Scud Irak.

Kamis, sebuah roket menghantam kawasan laut di lepas pantai Jaffa, tepat sebelah selatan Tel Aviv pusat, dalam serangan yang diklaim oleh Jihad Islam, yang menyatakan menembakkan roket Fajr 5 buatan Iran.

Serangan itu menjangkau lokasi terjauh di Israel yang pernah dicapai pejuang Gaza dengan roket mereka.

Yerusalem terletak sekitar 70 kilometer dari Jalur Gaza. Tel Aviv-Jaffa berjarak sekitar 65 kilometer.
Sebelumnya Kamis, militer menyatakan, sebuah roket menghantam Rishon LeTzion, kota terbesar keempat Israel yang terletak 50 kilometer sebelah utara Gaza.

Roket-roket Fajr 5 buatan Iran memiliki daya jangkau hingga 75 kilometer.(M014/SKD)