Lokasi Tawuran Di Palu Kondusif

id palu, bentrokan, lambara, baiya

Palu - Lokasi tawuran antarpemuda di perbatasan Kelurahan Baiya dan Kelurahan Lambara Kota Palu, Minggu petang, sudah kondusif meski sejumlah polisi masih bersiaga.

Kepala Polsek Palu Utara AKP Andi Haloho kepada wartawan mengatakan saat ini tidak ada kerumunan warga di sekitar lokasi tawuran.

"Polisi akan terus berja hingga situasi benar-benar kondusif," katanya.

Saat ini, Jalan Trans Sulawesi yang menjadi lokasi bentrok juga sudah ramai dilalui warga dan pengguna kendaraan lainnya.

Andi juga mengimbau warga untuk tidak terpancing emosi ketika mendapat isu adanya rencana serangan dari sejumlah kelompok.

"Lapor saja ke polisi agar bisa ditangani kasusnya," katanya.

Bentrok antarwarga itu terjadi pada hari Minggu sekitar pukul 02.30 WITA karena dipicu aksi pertikaian sejumlah pemuda yang akhirnya merembet ke tawuran massal.

Pemuda dari Kelurahan Lambara itu kemudian mengejar warga Kelurahan Baiya. Aksi kejar-kejaran ini memanas dengan dilanjutkan aksi saling lempar batu yang terjadi di depan Kantor Lurah Baiya, Jalan Trans Sulawesi.

Massa yang telah diliputi emosi kemudian membakar Kantor Lurah Baiya yang menghanguskan pintu, jendela, dan sejumlah ruangan.

Beberapa saat kemudian, petugas pemadaman kebakaran datang ke lokasi kejadian. Tiga unit mobil pemadam kebakaran akhirnya bisa memadamkan api sekitar pukul 03.30 WITA.

Kepala Polres Palu AKBP Achmad Ramadhan didampingi Kepala Polsek Palu Utara AKP Andi Haloho turun langsung ke lokasi bentrok untuk menenangkan massa yang bertikai.

Kapolsek Andi mengatakan bahwa pihaknya belum mengetahui secara persis penyebab petikaian itu.

Sejumlah saksi juga telah diperiksa untuk mengetahui pelaku pembakaran Kantor Lurah Baiya.(R026)