Personel Basarnas Palu dapat batuan bencana

id Basarnas,bantuan sosial,palu

Personel Basarnas Palu dapat batuan bencana

Kepala Kantor SAR pencarian dan Pertolongan (Basarnas) Palu Basrano memberikan menyerahkan bantuan dan uang tunai kepada sejumlah personelnya yang menjadi korban bencana saat apel di kantor SAR Palu, Kamis (18/10). (foto: Antara/ Humas Basarnas Palu) (Antaranews Sulteng/Moh. Ridwan)

Palu (Antaranews Sulteng) - Personel Kantor SAR (Pencarian dan Pertolongan) Palu, Sulawesi Tengah, yang menjadi korban gempa, tsunami dan likuifaksi, mendapat bantuan bencana dari Badan SAR Nasional berupa uang tunai dan sembako.

"Bantuan diterima personel yang menjadi korban bencana alam disesuaikan dengan tingkat kerusakan rumah mereka masing-masing dan bantuan ini dipercayakan kepada kami untuk disalurkan," kata Kepala Kantor SAR Palu Basrano saat dihubungi, Kamis. 

Bencana gempa, tsunami dan likuifaksi menimpa Kota Palu, Kabupaten Sigi dan Donggala 28 September lalu meluluhlantakkan harta benda, ratusan orang dikabarkan hilang hingga menelan ribuan korban jiwa.

Basrano menyebut  bantuan diberikan Basarnas pusat untuk meringankan beban yang dialami personelnya yang kehilangan tempat tinggal.

Dari data dimilikinya, tercatan dua unit rumah personelnya hilang diterjang lumpur,  dua unit rusak berat, 12 unit rusak sedang dan 16 unit rusak ringan dan mereka disantuni uang tunai.

Bantuan Kepala Basarnas Marsekal Madya TNI M itu juga berupa sembako kepada para pegawai termasuk tenaga honorer Kantor SAR Palu yang terdampak bencana sebanyak 83 orang juga kepada masyarakat sekitar.

"Dalam situsi seperti ini kita berbagi antarsesama membantu saudara-saudara kita tertimpa bencana. Kami juga manusia meskipun tugas keseharian kami menolong dan mencari korban tetapi ada dari sebagian kami yang menjadi korban bencana alam ini," tutur Basrano. 

Total bantuan Kepala Basarnas pusat untuk personel Kator SAR Palu dan korban lainnya sebesar Rp200 juta, selebihnya sembako dan perlengkapan mandi.