Sigi, Sulawesi Tengah, (Antaranews Sulteng) - Akses darat menuju Kecamatan Kulawi Kabupaten Sigi, Sulawesi Tengah, masih tertutup pascagempa mengguncang disertai longsor di wilayah kecamatan itu.
"Aktivitas warga perlahan sudah mulai normal, hanya saja yang menjadi kendala saat ini yaitu akses lalulintas menuju dan dari Kulawi masih tertutup," ucap Camat Kulawi, Rolly Bagalatu, Rabu.
Saat gempa 7,4 Skala Richter menyebabkan longsor dan menutup jalan menuju dan dari Kulawi. Longsor tidak hanya terjadi di satu titik, tetapi di banyak titik.
"Ada banyak titik longsor yang menutup jalan. Ini juga menjadi kendala serius yang harus ditangani agar akses segera terbuka," ujar Rolly.
Akses menuju Kulawi terbuka pada hari kedelapan dan kesembilan pascagempa melanda Kota Palu, Sigi dan Donggala. Sampai saat ini, hanya kendaraan roda dua yang dapat masuk dan keluar Kulawi.
Kondisi ini dibenarkan oleh warga Desa Laone Kecamatan Nujum. Hanya kendaraan roda dua, dan pengendara yang berani yang dapat tembus ke Kulawi.
Warga yang ingin menuju Kulawi atau dari Kulawi ke Palu dan sebagainya harus saling membantu di lokasi longsor.
Berita Terkait
Pemkab-Sigi tingkatkan kesejahteraan warga dengan pembangunan SDM
Jumat, 22 Maret 2024 11:51 Wib
Disdikbud Kabupaten Sigi tekankan orang tua tingkatkan pendidikan keluarga
Sabtu, 2 Maret 2024 15:13 Wib
Pemkab Sigi bersama Kemenkes dan Bappenas sinergi kembangkan RSU Kulawi
Rabu, 20 Desember 2023 17:26 Wib
Pemkab-Sigi minta warga beri saran dalam penyusunan RDTR Kulawi
Jumat, 13 Oktober 2023 17:23 Wib
Pemkab Sigi harap Bank Sulteng bantu akses permodalan usaha warga
Minggu, 17 September 2023 16:48 Wib
Bupati: Kopi jadi komoditas unggulan Sigi
Rabu, 17 Agustus 2022 20:22 Wib
Sigi gelar upacara peringatan HUT Kemerdekaan RI di Kulawi
Rabu, 17 Agustus 2022 12:25 Wib
Pemkab Sigi bangun rumah sakit di Kulawi optimalkan layanan kesehatan
Jumat, 12 Agustus 2022 22:17 Wib