Delapan gepok uang dari Bupati Banjarnegara untuk korban bencana Sulteng

id Bupati banjarnegara,Sekdaprov,Sulteng,bantuan

Delapan gepok uang dari Bupati Banjarnegara untuk korban bencana Sulteng

Bupati Banjarnegara Budi Sarwono (kiri) menyerahkan bantuan pemda dan masyarakat Banjarnegara berupa uang tunai senilai Rp800 juta kepada Sekdaprov Sulteng Hidayat Lamakarate (tengah) di Bandara Mutiara Sis Aldjufri Palu, Senin (5/11) (Antaranews Sulteng/Humas Pemprov Sulteng)

Palu (Antaranews Sulteng) - Sudah cukup banyak donatur baik dari jajaran pemerintah, swasta, lebaga swadaya masyarakat dan masyarakat internasional yang datang ke Sulawesi Tengah menyerahkan bantuan mereka untuk pemulihan dan rekonstruksi pascabencana alam di Palu, Sigi dan Donggala, baik yang berbentuk dana maupun natura atau program.

Namun penyerahan bantuan dari Bupati Banjarnegara, Jawa Tengah, Budi Sarwono ini tampak agak spesial. Kalau donatur lain menyerahkannya dalam betuk cek bank atau papan bertulisnya angka nilai bantuan, namun Budi Sarwono membawa delapan gepok uang tunai yang terdiri atas uang kertas pecahan Rp100.000.

Setiap gepok terdiri atas 10 ikat uang pecahan Rp100.000 yang bernilai Rp10.000.000. Jadi total bantuan Pemda Banjarnegara ini adalah Rp800 juta.

Penyerahannya pun dilakukan di Bandara Mutiara Sis Aldjufri Palu, Senin. Uang tersebut diterima Sekda Provinsi Sulteng Moh Hidayat Lamakarate, dan langsung diteruskan ke pejabat Bank Sulteng untuk disimpan ke kas daerah.

Sekertaris Daerah Hidayat Lamakarate menyampaikan penghargaan atas kepedulian bupati dan masyarakat Banjarnegara atas bencana yang melanda Sulteng, khususnya Palu, Sigi, Donggala dan Parigi Moutong.

"Bantuan ini sangat bermanfaat dalam rangka membantu korban gempa, tsunami dan likuifaksi di Sulteng. Kami juga berdoa semoga musibah serupa tidak menimpa di daerah lainnya," ujarnya.

Sebelumnya, Bupati Banjarnegara Budi Sarwono telah mengunjungi Kabupaten Donggala, tepatnya di Sirenja dan Tompe, sekaligus memberikan bantuan sembako kepada para korban di daerah tersebut.

Menurut  Budi Sarwono, bantuan itu berasal dari seluruh elemen masyarakat di Banjarnegara sebagai bentuk empati dan solidaritas terhadap masyarakat yang terdampak bencana di Sulawesi Tengah. (Humas Pemprov Sulteng)
 
Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo (kanan) menyerahkan bantuan masyarakat Jateng untuk korban bencana Sulteng melalui Gubernur Sulteng Longki Djanggola di Palu, Senin (15/10) (Antaranews Sulteng/Humprov Sulteng)