Presiden resmikan tol dan bagikan sertifikat di Jateng

id sertifikat

Presiden resmikan tol dan bagikan sertifikat di Jateng

Arsip Foto, Presiden Joko Widodo juga menyerahkan 2.550 sertifikat tanah (ANTARA/Idhad Zakaria)

Jakarta, (Antaranews Sulteng) - Presiden Joko Widodo akan meresmikan jalan tol dan membagikan sertifikat tanah untuk rakyat di Jawa Tengah.

Deputi bidang Protokol, Pers, dan Media Sekretariat Presiden Bey Machmudin dalam keterangan tertulisnya di Jakarta, Jumat, menyatakan Presiden Joko Widodo (Jokowi) tepat pukul 06.55 WIB pagi bertolak dari Pangkalan TNI Angkatan Udara Halim Perdanakusuma Jakarta dengan menggunakan Pesawat Kepresidenan Indonesia-1.

Presiden Jokowi menuju Pangkalan Udara TNI Angkatan Darat Ahmad Yani, Semarang, Jawa Tengah untuk melakukan kunjungan kerja.

Sekira pukul 07.50 WIB, Pesawat Kepresidenan Indonesia-1 tiba di Pangkalan Udara TNI Angkatan Darat Ahmad Yani, Semarang, Jawa Tengah.

Di Jawa Tengah, Presiden akan meresmikan Jalan Tol Pejagan- Pemalang (Seksi 3 dan 4 Brebes Timur-Sewaka) dan Jalan Tol Pemalang- Batang (Segmen Sewaka-Simpang Susun Pemalang).

Selain itu, dalam kunjungan kerja ke Provinsi Jawa Tengah kali ini, Presiden juga dijadwalkan akan menyerahkan sertifikat untuk rakyat di Kabupaten Tegal. 

Kegiatan penyerahan sertifikat tanah ini merupakan wujud komitmen pemerintah untuk memberikan kepastian hukum kepada rakyat atas tanah yang dimilikinya atau dikelolanya selama ini. 

Dengan demikian diharapkan akan bisa mengurangi atau meminimalisasi sengketa tanah yang seringkali terjadi di berbagai daerah.

Setelah menunaikan ibadah shalat Jumat, Presiden beserta rombongan dijadwalkan langsung kembali ke Jakarta.

Turut hadir mendampingi Presiden dalam penerbangan ke Jawa Tengah, Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional Sofyan Djalil, Sekretaris Kabinet Pramono Anung, Koordinator Staf Khusus Presiden Teten Masduki, Kepala Sekretariat Presiden Heru Budi Hartono, Sekretaris Militer Presiden Marsda TNI Trisno Hendradi, dan Komandan Paspampres Mayjen TNI (Mar) Suhartono.