Tim Jerman wajah baru kalahkan Rusia 3-0

Leipzig,  (Antaranews Sulteng) - Timnas Jerman dengan wajah-wajah baru mencatat kemenangan telak 3-0 atas Rusia dalam pertandingan persahabatan, Kamis (Jumat WIB), dengan gol-gol yang tercipta pada babak pertama.

Leroy Sane, Niklas Suele dan Serge Gnabry memastikan kemenangan bagi tim Jerman, yang dalam susunan pemainnya hanya menyisakan dua anggota tim juara Piala Dunia 2014 yakni kiper Manuerl Neuer dan Matthias Ginter.

Jerman membuka kemenangan dengan gol cepat Sane yang mendapat umpan terobosan dari Gnabry pada menit kedelapan --- gol internasional pertama pemain sayap Manchester City itu untuk tim panzer.

Bek Bayern Munich Suele juga membukukan gol pertamanya bersama tim nasional Jerman ketika ia terlepas dari penjagaan untuk membobol gawang Rusia pada menit ke-25 dalam pertandingan di Red Bull Arena, Leipzig, Jerman tersebut.

Rusia, tuan rumah Piala Dunia 2018, kehilangan sejumlah pemain andalan yang masih cedera.

Jerman semakin dominan ketika Gnabry mencetak gol ketiga pada menit ke-40 setelah memanfaatkan umpan Kai Havertz.

"Babak pertama sangat bagus karena kami membiarkan bola terus bergulir dan banyak menguasai jalannya permainan," kata pelatih Jerman Joachim Loew usai pertandingan.

"Dua dari gol-gol kami adalah hasil kombinasi kerja sama yang bagus dan kami punya banyak energi dalam pertandingan malam ini," tambahnya.

Pada babak kedua masing-masing tim banyak melakukan pergantian pemain.

Loew menurunkan sebagian besar pemain muda dalam susunan tim utamanya, dan hanya dua pemain yang berusia di atas 25 tahun yang tampil sejak kick-off.

Pemain berpengalaman Thomas Mueller dan Mats Hummels kali ini menjadi pemain cadangan.

Pemain tim Piala Dunia lainnya, Jerome Boateng tidak masuk timnas, sedangkan Toni Kross sementara diistirahatkan.

Pemain berusia 19 tahun Havertz, serta Sane dan Timo Werner yang sama-sama berumur 22 tahun, langsung menyulitkan barisan pertahanan Rusia, apalagi Gnabry (23) juga dalam performa terbaik musim ini.

"Kecepatan lini depan kami penting dalam pertandingan ini. Kami tidak seperti ini ketika Piala Dunia lalu," ujar Loew yang memuji penampilan tim mudanya, khususnya Havertz.

"Ia sangat bagus di usianya. Ia luar biasa dalam pertandingan, dan anda sudah melihatnya juga saat latihan," tambahnya.

Jerman, yang akan melakoni laga Nations League melawan Belanda Senin, pada Piala Dunia 2018 lalu tersisih di babak grup, hasil terburuk dalam 80 tahun.

Di grup 1 Nations League, Jerman juga baru mengantongi satu poin dari tiga kali laga, dan terancam terdegradasi jika mereka tidak bisa mengalahkan Belanda, atau pada Jumat jika Belanda kemudian dapat mengalahkan Prancis.

Setahun ini untuk pertama kalinya Jerman menelang total enam kali kekalahan.