Parigi Moutong sabet dua ketegori juara di Parade Lagu Daerah TMII

id Parimo,Sulteng,TMII

Parigi Moutong sabet dua ketegori juara di Parade Lagu Daerah TMII

Kontingen Parigi Moutong pada Parade Lagu Daerah Gita Permana Nusantara Taman Mini Indonesia Indah (TMII) 2018 yang berlagsung di Sasono Langen Budoyo TMII, Jakarta. (Antaranews Sulteng/Humas Pemda Parimo)

Jakarta (Antaranews SUlteng) - Kabupaten Parigi Moutong kembali menorehkan prestasi di tingkat nasional. 

Kali ini giliran kontingen kebudayaan yang berhasil menyabet dua kategori juara di event Parade Lagu Daerah Gita Permana Nusantara Taman Mini Indonesia Indah (TMII) 2018 yang berlagsung di Sasono Langen Budoyo TMII, Jakarta, Sabtu (8/12).

Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Parigi Moutong, Adrudin Nur SPd MSi mengatakan, kontingen Kabupaten Parigi Moutong melalui Medya Anugerah Arwan SH dan penyanyi Astuty Maulani dinobatkan sebagai pencipta lagu terbaik serta satu kategori sebagai 10 penyaji terbaik dari 19 Provinsi di Indonesia.

"Alhamdulilah, predikat juara ini kami persembahkan untuk masyarakat Sulawesi Tengah, khususnya Kabupaten Parigi Moutong," kata Adrudin melalui pesan whatsapp pribadinya, Minggu (9/12). 

Sementara itu, Kepala bidang Kebudayaan F Eni Susilowati SE MM mengaku bersyukur karena Kabupaten Parigi Moutong mewakili Provinsi Sulawesi Tengah selalu diperhitungkan mengikuti even di tingkat nasional.

"Semoga prestasi ini bisa menjadi inspirasi bagi generasi muda di Kabupaten Parigi Moutong untuk terus melestarikan lagu-lagu daerah," kata Eni Susilowati. 

Manager Program Budaya TMII Ertis Yulia Manikam mengatakan TMII merupakan wadah pelestarian dan pengembangan budaya bangsa. Salah satu khazanah seni budaya bangsa adalah lagu daerah yang harus dilestarikan. 

"Parade ini adalah edukasi karya cipta lagu daerah. Kami berharap melalui ajang ini, lagu daerah bisa dicintai masyarakat, khususnya generasi muda," kata Ertis seperti dilansir Cendana News.

Ertis menjelaskan parade lagu daerah Gita Permana Nusantara TMII digelar sejak Tahun 1983. Kegiatannya telah menjadi ajang nasional bagi seniman-seniman di seluruh Indonesia. 

Adapun kreteria penilaian, terkait penciptaan lagu, komposisi nada, lirik dan syair yang menarik. Dukungan ilustrasi musik dengan berbagai tatanan kreativitas yang harmoni, juga menjadi penilaian para dewan juri. Para juara, selain mendapat piala, piagam juga mendapatkan uang pembinaan dari manajemen TMII.
 
Piala dan piagam Parade Lagu Daerah Gita Permana Nusantara Taman Mini Indonesia Indah (TMII) 2018 yang disabet kontingen Parimo. (Antaranews Sulteng/Humas Polda Pemda Parimo)