Juve juara musim dingin setelah tekuk Roma

id mario,juventus

Juve juara musim dingin setelah tekuk Roma

Pemain Juventus Mario Mandzukic setelah mencetak gol ke gawan AS Roma sehingga merayakan mencetak gol pertama mkedudukan 1-0 di Allianz Stadion, Turin, Italia menang tipis 1-0 atas AS Roma pada Minggu dini hari WIB. (REUTERS / Massimo Pinca)

Jakarta,  (Antaranews Sulteng) - Juventus menjadi juara musim dingin Liga Italia setelah dalam pertandingan yang dimainkan di Allianz Stadion, Turin, Italia menang tipis 1-0 atas AS Roma pada Minggu dini hari WIB.

Gol semata wayang di laga ini dibukukan Mario Mandzukic pada menit ke-35, demikian catatan pertandingan di laman resmi Liga Italia.

Kemenangan ini membawa Bianconerri kokoh di puncak klasemen dengan 49 poin, unggul delapan poin atas pesaing terdekat Napoli, sedangkan Roma tercecer di peringkat kesepuluh dengan 24 poin.

Juventus hampir mencetak gol pada menit pembukaan, ketika tendangan sudut disambar oleh Mandzukic namun Kostas Manolas mampu menyapu bola sebelum melewati garis gawang.

Bola terarah kepada Alex Sandro yang berada dalam posisi bebas, namun kiper Robin Olsen mampu keluar dari sarangnya untuk melakukan penyelamatan satu tangan. Kedua pemain itu kembali berduel beberapa saat kemudian, Olsen kali ini mampu memblok sepakan kaki kiri sang lawan untuk naik ke atas mistar gawang.

Ketika Patrik Schick berada di posisi yang bagus, penyelesaiannya justru mengarah ke lengan Wojciech Szczesny.

Olsen terus menebus penampilan buruknya pada pekan lalu saat melawan Genoa, kali ini ia terbang untuk menepis sepakan kaki kanan melengkung Cristiano Ronaldo.

Juventus kemudian mampu memecah kebuntuan pada menit ke-35 ketika Davide Santon lengah dan Matia De Sciglio dapat mengirim umpan silang dari sisi kanan, yang dengan mudah ditanduk Mandzukic untuk mengarah ke tiang jauh.

Ronaldo membantu timnya bertahan saat ia mengintersep tendangan bebas, namun kali ini ia tidak berdaya saat menghadapi Olsen. Kiper Swedia itu melakukan dua penyelamatan bagus dalam rentang waktu singkat, pertama terhadap sundulan Ronaldo dari umpan silang Paulo Dybala, kemudian menggunakan kakinya untuk menahan sepakan voli.

Chiellini mencetak gol namun tidak disahkan karena terdapat dorongan terhadap Olsen.

Roma mulai lebih banyak menguasai bola, namun terlihat tumpul saat menyerang dan tidak kreatif untuk mematahkan lini belakang Juve. Edin Dzeko dimainkan setelah absen sebulan karena cedera dan Chiellini kembali melakukan blok krusial terhadap Zaniolo, Szczesny harus melakukan penyelamatan untuk menggagalkan tandukan Bryan Cristante.

Beberapa saat kemudian Juve terlihat akan menggandakan keunggulan melalui serangan bali di mana Ronaldo mengirim bola untuk diselesaikan Douglas Costa ke tiang dekat. Sayangnya, tayangan VAR memperlihatkan gerakan itu dimulai dari pelanggaran Blaise Matuidi terhadap Zaniolo, maka gol tersebut tidak disahkan.

Dalam pertandingan yang dimainkan lebih awal, Inter Milan gagal mengamankan kemenangan yang ada di depan mata saat harus bermain imbang 1-1 dengan tim juru kunci Chievo. Nerazzuri memimpin melalui gol Ivan Perisic pada menit ke-39, namun Sergio Pellessier mampu menyamakan kedudukan untuk tim tuan rumah pada menit ke-90.

Tambahan satu poin ini membuat Inter semakin jauh tertinggal dari Juve dan Napoli di peringkat ketiga dengan total koleksi 33 poin, sedangkan Chievo kini memiliki lima poin meski masih harus menghuni posisi juru kunci.

Sedangkan pertandingan Parma menjamu Bologna berakhir imbang tanpa gol 0-0.

Susunan pemain seturut laman resmi Liga Italia:

Juventus: Szczesny; De Sciglio, Bonucci, Chiellini, Alex Sandro; Bentancur, Pjanic (Emre Can 70), Matuidi; Dybala (Douglas Costa 79); Mandzukic, Ronaldo

AS Roma: Olsen; Santon, Manolas, Fazio, Kolarov; Cristante, Nzonzi (Dzeko 79); Under (Perotti 70), Zaniolo, Florenzi (Kluivert 46); Schick