Bank Sulteng siap terapkan bantuan nontunai untuk korban bencana

id bank,sulteng,ngo,bencana,bantuan

Bank Sulteng siap terapkan bantuan nontunai untuk korban bencana

Rapat koordinasi terkait bantuan nontunai bersama NGO serta lembaga perbankan di Sulteng yang dipimpin Sekretaris Provinsi Sulteng Hidayat lamakarate, di ruang kerja Sekprov, Senin. (Humas Pemprov Sulteng)

Palu (Antaranews Sulteng) – PT Bank Pembangunan Daerah Provinsi Sulawesi Tengah atau Bank Sulteng siap menerapkan penyaluran bantuan nontunai untuk korban bencana di Kota Palu, Kabupaten Donggala dan Sigi.

Direktur Utama Bank Sulteng, Rahmat Haris mengatakan pihaknya telah berpengalaman dan siap bekerjasama dengan pihak non-governmental organization (NGO) atau organisasi non pemerintah, termasuk memberikan sejumlah kemudahan terutama berkaitan dengan penanganan korban bencana.

Kesiapan itu disampaikan pihak Bank Sulteng dalam rapat koordinasi terkait bantuan nontunai bersama NGO serta lembaga perbankan di Sulteng yang dipimpin Sekretaris Provinsi Sulteng Hidayat lamakarate, di ruang kerja Sekprov, Senin.

Dalam rapat itu terdapat sejumlah keluhan dari pihak NGO terkait administrasi perbankan, yang menurut mereka agak berbelit-belit. Misalnya, banyaknya persyaratan yang harus dipenuhi oleh calon nasabah untuk membuka rekening.

Kemudian, mekanisme pencairan anggaran oleh nasabah yang memerlukan proses yang panjang, mengingat mekanisme pencairan di kantor cabang harus dengan persetujuan kantor pusat, yang memerlukan waktu yang panjang. Sementara mereka dibatasi oleh waktu yang singkat.

Dalam rapat itu Sekprov Sulteng Hidayat Lamakarate yang didampingi kepala perwakilan Bank Indonesia Sulteng dan otoritas jasa keungan (OJK) Sulteng menilai Bank Sulteng dapat melaksanakan program nontunai itu.

Secara prinsip, Sekprov juga mempersilahkan kepada pihak NGO untuk bermitra dan bekerjasama dengan bank apa saja yang ada di Sulteng.

Turut pula hadir dalam rapat itu, Kepala Dinas Sosial, perwakilan Wahana Visi Indonesia, UNDP, JMK-Oxfam serta pihak terkait lainnya.