Sukabumi, (Antaranews Sulteng) - Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (Kemendes PDTT) RI pada 2019 ini akan meningkatkan nominal bantuan dana desa untuk seluruh desa yang di Indonesia.
"Presiden Joko Widodo ingin nominal dana desa pada tahun ini meningkat dibandingkan 2018, karena jelas tujuannya untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat desa sebab sesuai progam Nawacita, pembangunan harus dimulai dari desa," kata Mendes PDTT Eko Putro Sandjojo di Sukabumi, Senin.
Menurutnya,?permintaan presiden bahwa dana desa pada tahun ini dinaikkan dari Rp800 juta menjadi Rp1,2 miliar itu untuk dipakai pemberdayaan ekonomi dan masyarakat dalam mempercepat pertubuhan ekonomi serta kesejahteraan.
Lanjut dia, ditingkatkannya dana desa tersebut karena presiden sangat memperhatikan masyarakat desa agar pembangunan pun merata. Selain itu, dana desa yang dikucurkan dari APBN itu diharapkan perputarannya tetap desa tidak sampai ke kota.
Salah satu model pemberdayaan masyarakat melalui dana desa bisa dicontoh seperti di Desa Sukalarang, Kecamatan Sukalarang, Kabupaten Sukabumi. Di mana dana tersebut digunakan untuk meningkatkan perekonomian masyarakat dengan membuat tempat usaha di bawah pembinaan BUMDes.
Selain itu, pihaknya juga sudah berkolaborasi dengan Kementerian BUMN dalam peningkatan kesejahteraan masyarakat desa dengan membuat BUMN Shop dan Perta Shop.?Di BUMN Shop tersebut menyediakan berbagai kebutuhan masyarakat mulai dari sembako, pulsa hingga pupuk sehingga masyarakat tidak perlu jauh datang ke kota hanya untuk membeli kebutuhannya.
"Progam pemberdayaan masyarakat desa ini terus kami genjot agar ekonomi serta pembangunan di kota dan desa sama, sehingga adanya pemerataan untuk menurunkan gini ratio," tambah Eko.
Baca juga: Kemendes-PDTT terima 900 laporan penyelewengan dana desa
Baca juga: Kemendes Panen Udang Vaname Di Parigi Moutong
Kemendes PDTT naikan nilai bantuan dana desa
Menteri Desa PDTT Eko Putro Sandjojo (kanan) berbincang dengan Presiden Joko Widodo (kiri)ketika menghadiri sosialisasi prioritas penggunaan dana desa tahun 2019 di Lapangan Bola Bojong Kiharib, Cigombong, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Minggu (2/12/2018). Presiden mendorong agar masyarakat di Jawa Barat dapat memanfaatkan dana desa untuk pemberdayaan ekonomi melalui pengembangan inovasi desa. (ANTARA FOTO/Wahyu Putro A/wsj.)
Presiden Joko Widodo ingin nominal dana desa pada tahun ini meningkat dibandingkan 2018, karena jelas tujuannya untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat desa sebab sesuai progam Nawacita, pembangunan harus dimulai dari desa
