Hama tikus serang padi di Banggai

id tikus

Hama tikus serang padi di Banggai

Hama tikus (Foto Antara/dok)

Palu,  (Antaranews Sulteng) - Petani di Kabupaten Banggai, Provinsi Sulawesi Tengah resah menyusul adanya gangguan hama tikus yang menyerang tanaman padi di daerah itu.

Komang, seorang petani di daerah itu,Selasa membenarkan adanya gangguan hama pada tanaman padi yang kini cukup meresahkan petani di sejumlah wilayah di Kabupaten Banggai.

Ia mengatakan petani bersama petugas lapangan dari instansi tehnis setempat mencoba mengatasi serangan hama tikus dengan cara penyempotan dan juga racun.

"Ini cara yang sedang dilakukan dan petani berharap bisa mengatasi adanya gangguan oganisme tanaman pertanian tersebut," kata dia.

Hal senada juga disampaikan Berti, seorang petani di Toili. Ia juga memgatakan serangan hama tikus membuat petani cukup gelisah karena bisa mengancam produksi gabah/beras.

Apalagi, katanya, kebanyakan petani selama ini menggantungkan hidup mereka dari hasil tanaman pangan, khususnya beras.

Karena itu, gangguan hama sangat ditakuti para petani. Bukan hanya di Kabupaten Banggai, tetapi semua petani di Sulteng, sebab bisa menurunkan produksi.

Bahkan, bisa gagal panen, jika serangannya terus meluas pada tanaman padi.

Banggai selama ini merupakan salah satu daerah di Provinsi Sulteng sebagai lumbung beras. Setiap tahunnya, produksi petani selain untuk memenuhi kebutuhan masyarakat di daerah itu, juga dipasarkan petani kepada para pedafgang yang datang dari dalam maupun luar Sulteng serta Perum Bulog setempat.

Jika produksi menurun, ototamis berpengaruh besar terhadap hasil produksi gabah/beras? di Sulteng. Sulteng sendiri sejak 1984 telah mencapai swasembadah beras di Pulau Sulawesi.

Dan selama ini, Sulteng cukup memberikan kontribusi besar terhadap pengadaan beras untuk stok nasional.

Kepala Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura Provinsi Sulteng, Trie Iriayani Lamakampali yang dikonformasi melalui telepon tidak berhasil dihubungi.

Data Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura menyebutkan setiap tahun Sulteng surplus beras sekitar 300 ribu ton.

Baca juga: Hama tikus serang padi petani Lembantongoa
Baca juga: Hama Tikus Serang Padi Di Sigi