Bowo Dukung Cak Imin Rebut Ketum PSSI

id Cak Imin,PSSI,Muhaimin

Bowo Dukung Cak Imin Rebut Ketum PSSI

Muhaimin Iskandar saat bersama Presiden Joko Widodo. (ANtaraFoto)

Saya yakin Cak Imin mampu membangun persepakbolaan Indonesia yang mendunia jika terpilih menjadi Ketua Umum PSSI
Palu, (Antarasulteng News) - Pernyataan Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa Muhaimin Iskandar melalui akun twitternya terkait kesiapannya memimpin Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI), disambut positif berbagai kalangan, salah satunya Staf Khusus Menteri Desa, Risharyudi Triwibowo.

Risharyudi Triwibowo atau biasa disapa Mas Bowo yang belum lama ini mengelar Liga Desa Nusantara di Sulteng, menyatakan sikap mendukung Cak Imin memimpin PSSI pascalengsernya Edy Rahmayadi usai Kongres tahunan di Bali, Ahad (20/1). 

"Saya yakin Cak Imin mampu membangun persepakbolaan Indonesia yang mendunia jika terpilih menjadi Ketua Umum PSSI," kata Bowo dalam siaran persnya Rabu malam. 

Bowo memberikan tanggapan karena dirinya ikut prihatin dengan kondisi PSII saat ini. Ia bahkan ikut menggelar Liga Desa Nusantara di Sulteng, dalam rangka menggiatkan olah raga sepak bola dan mencari bibit bakat pesepak bola muda dari desa untuk Indonesia. 

Menurut Bowo, selama ini PSSI hanya mengutamakan olah raga bola kaki secara fisik, namun kurang membangun mentalitas pesepakbola superman.

Bowo juga meyakini, jika Cak Imin memimpin PSSI, Timnas bisa masuk Piala Dunia. Selain itu Cak Imin akan gencar mencari bibit-bibit pemain muda di daerah-daerah termasuk Sulawesi Tengah dan wilayah lainnya yg belum pernah ada perwakilan di tim nasional sepakbola. 

Keyakinan ini kata Bowo, bukan tanpa alasan, sebab Cak Imin memiliki kepiawaian dalam membangun organisasi. Terbukti dari organisasi kemahasiswaan sampai organisasi partai politik Cak Imim mampu membuktikan organisasi menjadi kuat dan hebat. 

"Itu berkat kerja keras, solidaritas dan kemampuannya dalam memimpin," kata Bowo. 

Bowo mengakui, ada yang meragukan kemampuan politisi menjadi Ketua Umum PSSI, padahal justru politisi lahir dari multitalent.

"Kata siapa politisi tidak cocok menjadi Ketum PSSI, justru politisi itu dilahirkan dari segala jenis ramuan ilmu pengetahuan yang kebanyakan mereka adalah multitalent," katanya.

Terpenting kata Bowo, dari mengurus sebuah organisasi adalah soliditas, kerja keras, kerja cerdas dan kerja bersama dilandasi niat kuat peroleh prestasi terbaik. Bukan sebaliknya hanya menjadi alat bagi pemuas nafsu profit oriented hingga olah raga bola hanya sebatas tontonan yang sudah dimanipulasi.

"Ayo coba beri kesempatan buat Cak Imin dan kita buktikan sama-sama," ajak Bowo.

Sebelumnya Cak Imim lewat akun twitternya Selasa (22/1) menulis, "Saya siap memimpin PSSI, biar beres, biar berprestasi, masuk gelanggang dunia,".***