Legislator: Pemkot Palu harus atasi sumber penyakit DBD

id DPRD Palu,DPRD Kota Palu,Palu,Kota Palu

Legislator: Pemkot Palu harus atasi sumber penyakit DBD

Ilustrasi, penyakit demam berdarah dengue (DBD) (pixabay.com) (pixabay.com/)

Palu (Antaranews Sulteng)- Legislator Dewan Perwakikan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Palu Moh. Ikbal Andi Magga mengatakan kunci mengatasi penyakit DBD di Kota Palu yang para penderitanya kian hari terus bertambah adalah dengan membasmi sumber penyakitnya.

Ikbal yakin jika cara tersebut dilakukan, maka penyakit DBD di ibu kota Provinsi Sulawesi Tengah yang telah merenggut dua nyawa itu dapat teratasi.

"Dengan cara pengasapan atau fogging dan menambah armada truk sampah serta pemberian vaksin dengue," kata Ikbal, Kamis (14/2).

Menurut Ikbal fogging penting dilakukan untuk membunuh nyamuk dan jentik-jentik nyamuk terutama nyamuk aedes aegypti yang membawa virus dengue dan menularkan kepada manusia lewat gigitannya.

"Banyak bangunan kosong di Palu akibat ditinggal penghuninya. Bangunan tersebut akhirnya tidak terawat dan air banyak tergenang di bangunan-bangunan tersebut dan menjadi penyebab berkembang biaknya nyamuk aedes aegypti,"jelas Ikbal.

Kondisi tersebut lanjut Ikbal, diperparah dengan sampah yang berhamburan dan berserakan hampir di semua sudut Kota Palu sehingga berbagai penyakit selain DBD dapat timbul seperti kolera dan tetanus.

"Kepekaan Pemkot Palu terhadap jumlah penderita DBD yang mengalami kenaikan mestinya diatasi dengan membasi sumber penyakitnya. Ini membutuhkan kerja keras,"ujar anggota Fraksi Golkar DPRD Palu tersebut.

Sementara itu Anggota Fraksi Gerindra Bernadet L Sallata mengatakan kondisi cuaca di Kota Palu yang tidak menentu menjadi salah satu penyebab penyakit DBD banyak diderita warga.

Mengingat beberapa pekan terkahir Kota Palu sering diguyur hujan dari intensitas sedang hingga lebat dan dengan durasi waktu yang bervariatif sehingga menyebabkan banyak tempat di Palu digenangi air.

"Menyebabkan jentik nyamuk aedes agypti berkembang biak. Saran untuk Dinkes Palu agar penanganan penyakit DBD dilakukan secara preventif dan kuratif," kata Bernadet.