Parigi (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Parigi Moutong, Sulawesi Tengah, menyebut belum semua nelayan di kabupaten itu terdaftar sebagai peserta asuransi melalui kartu nelayan.
Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Parigi Moutong Efendi Batjo di Parigi, Selasa, mengatakan saat ini pihaknya sedang melakukan verifikasi data nelayan agar semua terdaftar sebagai pengguna kartu nelayan.
Menurut Efendi, kartu nelayan sangat berguna bagi nelayan karena salah satu akses mendapat bantuan adalah wajib memegang kartu tersebut, termasuk asuransi.
"Jika terjadi kecelakaan serius mengakibatkan cacat atau meninggal dunia saat melaut, pemegang kartu asuransi bisa mengklaim dana santunan mencapai Rp200.000.000/orang," ungkap mantan Kepala Dinas Lingkungan Hidup Parigi Moutong ini.
Dia memaparkan, tahun pertama nelayan yang ikut sebagai peserta asuransi tidak perlu membayar iuran karena sudah disubsidi pemerintah, setelah masuk tahun kedua peserta asuransi baru membayar sebesar Rp175.000/tahun.
Kartu nelayan dan asuransi merupakan program Kementerian Kelautan dan Perikanan sebagai jaminan kecelakaan maupun bantuan pendukung kegiatan melaut.
"Saya sangat prihatin jika ada korban nelayan saat melaut namun yang bersangkutan tidak terdaftar sebagai peserta asuransi dan memiliki kartu nelayan, " katanya.
Sejauh ini pemerintah setempat belum memiliki data valid menyangkut jumlah nelayan Parigi Moutong. Selama 15 tahun terakhir, data nelayan di kabupaten itu masih di sekitar 8.000 lebih.
"Kami prioritaskan pendataan kembali, sehingga tidak ada nelayan terlewatkan. Jika semua sudah rampung kami upayakan semua nelayan memegang kartu nelayan dan asuransi, " tuturnya.
Menurutnya, saat ini pemegang kartu nelayan di kabupaten itu masih jauh di bawah harapan.
Pengurusan kartu nelayan cukup mudah, setiap nelayan ingin memiliki kartu tersebut wajib melengakapi dokumen yang dibutuhkan seperti kartu tanda penduduk (KTP) dan kartu keluarga.
Apabila ada nelayan yang berprofesi sebagai pedagang dan lainnya, cukup melampirkan surat keterangan dari desa bahwa bersangkutan benar nelayan.
Baca juga: 29.000 Nelayan Sulteng Kantongi Kartu Nelayan
Baca juga: 12.309 Nelayan Sulteng Terima Kartu Asuransi Jasindo
Baca juga: Kartu asuransi nelayan hanya stimulus untuk memandirikan nelayan
Berita Terkait
Pemkab Parigi Moutong gelontorkan Rp13 miliar anggaran pengamanan pilkada
Selasa, 23 April 2024 17:14 Wib
KPU Parimo buka sayembara maskot dan jingle pilkada 2024
Selasa, 23 April 2024 17:12 Wib
Wagub Sulteng apresiasi capaian pembangunan Kabupaten Parimo pada HUT ke-22
Senin, 22 April 2024 20:39 Wib
Tim Dai Satgas Madago Raya silaturahim cegah masuknya paham radikal
Jumat, 19 April 2024 14:08 Wib
Tim dai dan pendeta Operasi Madago Raya ajak warga cegah paham radikal
Senin, 15 April 2024 12:24 Wib
Pemkab Parigi Moutong digitalisasi arsip upaya tata kearsipan daerah
Senin, 1 April 2024 21:37 Wib
Pemkab Parigi fasilitasi warga peroleh pangan murah di momen Ramadhan
Senin, 1 April 2024 19:12 Wib
Parigi: Operasi pasar elpiji subsidi upaya penuhi kebutuhan warga
Rabu, 20 Maret 2024 8:48 Wib