Pelindo investasikan Rp1,2 triliun di Batam

id pelindo 1 batam,pelabuhan batuampar,pelindo investasi pelabuhan batuampar,pengembangan pelabuhan batuampar,kapasitas pel

Pelindo  investasikan Rp1,2 triliun di Batam

Ilustrasi - Menteri BUMN Rini Soemarno (tengah) bersama Komisaris Utama Pelindo I Refly Harun (kanan) dan Dirut Pelindo I Bambang Eka Cahyana (tengah) n. ANTARA FOTO/Septianda Perdana/wsj. (ANTARA FOTO/SEPTIANDA PERDANA)

Sekarang dalam satu jam, lima box kargo. Kalau pakai 'crane harbour mobile crane', dalam satu jam bisa 45 box kargo, sehingga kapal tak perlu nginap
Batam (ANTARA) (ANTARA) - PT Pelindo I menanamkan investasinya senilai Rp1,2 triliun untuk pengembangan Pelabuhan Batuamapar di Kota Batam, Kepulauan Riau.

Direktur Utama Pelindo I, Bambang Eka Cahyana di Batam, Selasa, mengatakan investasi itu untuk membeli peralatan dan perlengkapan demi efesiensi bongkar muat di pelabuhan yang berseberangan dengan Singapura itu.

Investasi dibagi dalam dua fase, jangka pendek dan jangka menengah. "Total investasi jangka pendek Rp200 miliar dan jangka menengah Rp1 triliun," kata Bambang.

Untuk jangka pendek, Pelindo 1 akan membeli antara lain tiga unit harbour mobile crane dan 12 terminal tractor. 

Peralatan dan perlengkapan itu diharapkan sudah tiba di Batam dalam beberapa hari ke depan.

Ia optimistis, dengan pengadaan alat-alat itu, maka produktifitas di pelabuhan akan meningkat dalam satu bulan terakhir.

Untuk jangka menengah, PT Pelindo 1 akan mendatangkan container crane yang dapat mengakomodir bongkar muat kapal besar.

Bambang menyatakan dengan peralatan-peralatan tersebut, biaya logistik bisa turun. 

"Pelabuhan Batam bisa jadi modern, karena sekarang masih pakai 'crane' darat" kata dia.

Di tempat yang sama, Kepala BP Kawasan Batam, Edy Putra Irawady mengakui biaya logistik di Pelabuhan Batuampar relatif tinggi.

Saat ini, Pelabuhan Batuampar masih menggunakan "crane" dengan kapasitas kecil, sehingga pengerjaan bongkar muat menjadi lama.

"Sekarang dalam satu jam, lima box kargo. Kalau pakai 'crane harbour mobile crane', dalam satu jam bisa 45 box kargo, sehingga kapal tak perlu nginap," kata dia.***