Bupati: ASN tidak taati aturan pemilu akan ditindak

id Bupati, ASN, pemilu, Parigi moutong

Bupati: ASN tidak taati aturan pemilu akan ditindak

Bupati Parigi Moutong, Samaurizal Tombolotutu saat menyampaikan sambutannya di Hut Parigi Moutong ke-17, di Parigi, Rabu (10/4). (Antaranews/Moh Ridwan)

"Kita boleh memilih kandidat yang diunggulkan, tetapi hal-hal yang dilarang dalam aturan jangan dilakukan," tambahnya. 
Parigi (ANTARA) - Bupati Parigi Moutong, Sulawesi Tengah Samsurizal Tombolotutu mengajak para Aparatur Sipil Negara di jajaran pemerintah tersebut agar menaati aturan serta tidak terlibat politik praktis menjelang Pemilu 17 April 2019.

"Kita sebagai pegawai negeri sipil wajib menegakan aturan sesuai amanat Undang-Undang ASN, yang melanggar pasti kena sanksi," katanya saat upacara HUT ke-17 Kabupaten Parigi Moutong di Parigi, Rabu. 

Menurut bupati, setiap individu berhak menentukan pilihannya saat berada dalam bilik suara sesuai hati nurani. 

"Kita boleh memilih kandidat yang diunggulkan, tetapi hal-hal yang dilarang dalam aturan jangan dilakukan," tambahnya. 

Dia juga mengajak seluruh masyarakat Parigi Moutong yang terdaftar dalam daftar pemilih tetap, agar ikut berpartisipasi menyukseskan kegiatan pesta demokrasi dengan datang ke tempat pemungutan suara (TPS) menyalurkan hak pilih. 

Demikian pula ASN di jajaran pemerintahannya diimbau agar tidak mengampanyekan calon tertentu di instansi pemerintahan serta media sosial yang justru dapat merugikan diri sendiri termasuk dengan sengaja melakukan politik uang. 

Selain Pemilu, bupati juga mengajak semua pihak agar turut menyukseskan dua kegiata akbar lainnya dibidang pariwisata, Festival Teluk Tomini (FTT) yang telah masuk dalam 100 kalender nasional Kementerian Pariwisata. 

Sedangkan di bidang olahraga yakni Pekan Olahraga tingkat Provinsi (Porprov) Sulteng VIII dijadwalkan akan dihelat usai Pemilu.