Bappenas diharapkan bantu IAIN Palu pascatsunami

id IAIN Palu

Bappenas diharapkan bantu  IAIN Palu pascatsunami

Deputi Menteri PPN/Kepala Bappenas Bidang Pembangunan Manusia, Masyarakat, dan Kebudayaan Subandi didampingi Rektor IAIN Palu Sagaf dan Kamaruddin meninjau infastruktur, sarana prasarana penunjang kegiatan akademik IAIN Palu yang terdampak tsunami. (Antaranews/Muhammad Hajiji)

Yang kami harap ialah Bappenas dapat membantu percepatan pemulihan, agar IAIN Palu pelayanan akademik berjalan normal
Palu (ANTARA) - Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas) diharapkan membantu pemulihan kampus Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Palu, Sulawesi Tengah, pascagempa dan tsunami di daerah itu.

"Yang kami harap ialah Bappenas dapat membantu percepatan pemulihan, agar IAIN Palu pelayanan akademik berjalan normal," ucap Wakil Rektor Bidang Administrasi Umum, Keuangan, dan Perencanaan IAIN Palu Kamaruddin di Palu, Selasa.

Ia mengatakan Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional/Bappenas telah melakukan peninjauan ke IAIN Palu, Senin (8/4).

Deputi Menteri PPN/Kepala Bappenas Bidang Pembangunan Manusia, Masyarakat, dan Kebudayaan Subandi meninjau infastruktur, sarana prasarana penunjang kegiatan akademik IAIN Palu yang terdampak tsunami, didampingi Rektor IAIN Palu Sagaf S Pettalongi dan Kamaruddin.

"Kami berharap agar Bappenas membantu revitalisasi gedung-gedung terdampak bencana agar perkuliahan dapat segera berjalan dengan normal," ujar Kamaruddin.

IAIN Palu membutuhkan anggaran Rp117 miliar untuk revitalisasi perguruan tinggi tersebut guna memulihkan peran dan fungsinya pascagempa dan tsunami menghantam kampus berlokasi di tepi Pantai Teluk Palu itu.

Kebutuhan biaya itu untuk rekonstruksi 34 item terdiri atas gedung rektorat, gedung L Fakultas Syariah, BAAK, "student center", ruang dosen, laboratorium terpadu, gedung kuliah tarbiyah, gedung dekanat tarbiyah, gedung kuliah dan dekanat Ushuluddin.

Selain itu, gedung pascasarjana, aula, gedung kuliah dan dekanat fakultas syariah, gedung kuliah dan dekanat fakultas dakwah, gedung lab bahasa dan komputer, gedung perpustakaan, gedung garasi bus kampus.

Selain itu, gedung M, gudang peralatan, gedung "smooking area", gudang arsip, gedung garasi 2 bus kampus, rumah genset, Masjid Al-Abrar IAIN Palu, gedung koperasi, kantin, gedung radio kampus, pos jaga depan aula, pos jaga depan auditorium, pos jaga depan rektorat, serta sarana prasarana pendukung kampus IAIN Palu.
Deputi Menteri PPN/Kepala Bappenas Bidang Pembangunan Manusia, Masyarakat, dan Kebudayaan Dr Subandi, di dampingi Rektor IAIN Palu Prof Sagaf dan Dr Kamaruddin meninjau infastruktur, sarana prasarana penunjang kegiatan akademik IAIN Palu yang terdampak bencana tsunami. (Antaranews/Muhammad Hajiji)



Baca juga: IAIN butuh sarana penunjang akademik pascaterdampak tsunami
Baca juga: Mahasiswa IAIN Palu kuliah dikelas darurat pascalima bulan tsunami
Baca juga: BI akan salurkan beasiswa bagi mahasiswa IAIN