Chicago (ANTARA) - Emas berjangka di divisi COMEX New York Mercantile Exchange turun pada akhir perdagangan Selasa (Rabu pagi WIB), ditutup di level terendah tahun ini, karena indeks-indeks utama pasar ekuitas di AS naik ke rekor tertinggi.
Kontrak emas paling aktif untuk pengiriman Juni turun 14,10 dolar AS atau 1,09 persen, menjadi menetap pada 1.277,20 dolar AS per ounce.
Pada pukul 17.40 GMT, indeks Dow Jones Industrial Average menambahkan 77,94 poin atau 0,31 persen. Indeks S&P 500 naik 3,8 poin atau 0,13 persen, dan Indeks Kompoist Nasdaq menguat 34,22 poin atau 0,43 persen, yang semuanya mendekati level penutupan tertinggi sepanjang masa.
Emas biasanya bergerak berlawanan arah dengan ekuitas AS. Ketika pasar saham sedang meningkat, investor dapat berhenti membeli aset-aset safe haven, seperti emas.
Adapun logam mulia lainnya, perak untuk pengiriman Mei turun 6 sen AS atau 0,48 persen, menjadi 14,915 dolar AS per ounce. Platinum untuk pengiriman Juli turun 10,3 dolar AS atau 1,15 persen, menjadi ditutup pada 884,20 dolar AS per ounce.
Berita Terkait
Harga emas Antam merosot jadi Rp1,325 juta per gram
Selasa, 23 April 2024 13:17 Wib
Harga emas Antam turun menjadi Rp1,343 juta per gram
Senin, 22 April 2024 9:35 Wib
Harga emas Antam naik tipis jadi Rp1,347 juta per gram
Sabtu, 20 April 2024 11:58 Wib
Harga emas Antam meroket ke angka Rp1,335 juta per gram
Kamis, 18 April 2024 9:36 Wib
Harga emas Antam stabil di angka Rp1,321 juta per gram
Rabu, 17 April 2024 9:12 Wib
Harga emas Antam naik tipis menjadi Rp1,315 juta per gram
Senin, 15 April 2024 9:20 Wib
Harga emas Antam turun jadi Rp1,310 juta per gram
Sabtu, 13 April 2024 9:58 Wib
Harga emas Antam melonjak hingga capai Rp1,324 juta per gram
Jumat, 12 April 2024 10:24 Wib