"Yang saya rasakan saat ini pelayanan dari penyelenggara pemilu, khususnya KPPS sangat baik dan lancar," kata Bendahara Umum DPP NasDem Ahmad M Ali di Palu, Rabu.
Ahmad M Ali bersama istri Nilam Sari Lawira menyalurkan hak pilih di TPS 18 Kelurahan Tanamodindi, Palu Timur, Kota Palu. Jumlah pemilih di TPS ini sebanyak 235 pemilih.
Ketua Fraksi NasDem di DPR-RI itu menilai pelayanan dan proses pemungutan suara di semua TPS berjalan baik, maka pemilu 2019 berhasil dari sisi pelaksanaan.
"Kalau semua masyarakat atau wajib pilih yang datang ke TPS terlayani dengan baik, maka ini akan bagus," ujar dia.
Ahmad Ali mengatakan ketersediaan surat suara dan logistik lainnya tersedia lengkap di TPS sehingga proses pemungutan suara berjalan lancar.
Ia mengakui pemilu 2019 khususnya mengenai pemungutan suara sedikit mengalami kerumitan oleh dua faktor.
Pertama, setiap warga negara yang terdaftar sebagai wajib pilih mendapat lima kertas suara yang sangat besar.
Kedua, surat suara untuk pemilihan legislatif tidak disertai foto kandidat melainkan hanya nama. Akan tetapi, sebut dia, hal itu tentu telah melalui proses kajian oleh penyelenggara pemilu.
Karena itu, urai dia, penyelenggara pemilu memberikan waktu yang lama kepada setiap kandidat untuk menyosialisasikan diri kepada masyarakat.
"Negara baru pertama kali melakukan pemilu serentak, disatukannya pilpres, legislatif dan DPD. Karena itu, ada tenggat waktu yang panjang agar kandidat melakukan sosialisasi jati diri," ucap Ahmad Ali.
Terkait hal itu Komisioner KPU Sulawesi Tengah Bidang Sosialisasi, Partisipasi Masyarakat dan SDM, Sahran Raden mengemukakan penyelenggara pemilu di tingkat TPS wajib memberikan pelayanan yang baik kepada masyarakat.
"Harus memberikan pelayanan yang baik di masing-masing TPS, harus kedepankan etika dan profesionalitas kerja," sebut Sahran Raden.***
