Pemkab Parigi Moutong galang donasi untuk korban banjir lumpur di Sigi

id Parimo,banjir sigi

Pemkab Parigi Moutong galang donasi untuk korban banjir lumpur di Sigi

Rumah-rumah warga Desa Bangga tertimbun lumpur saat banjir bandan menerjang, dan belum di lakukan evakuasi harta benda warga di dalam rumah, Selasa (Antaranews/Muhammad Hajiji)

Parigi (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Parigi Moutong melakukan penggalangan dana untuk membantu warga korban banjir lumpur di Kabupaten Sigi Sulawesi Tengah.

Penggalangan dana itu mulai dilakukan pada penutupan Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) VIII Sulawesi Tengah Tahun 2019 di halaman Kantor Bupati Parigi Moutong, Selasa (30/4).

Wakil Bupati Parigi Moutong, H Badrun Nggai SE selaku Ketua Pelaksana Porprov 2019 mengatakan bertepatan dengan Porprov 2019, warga Kabupaten Sigi Sulawesi Tengah, dilanda musibah banjir lumpur.

"Untuk itu, melalui kesempatan ini saya mengajak kepada kita semua untuk mengikhlaskan sedikit dari rezki yang kita miliki untuk disumbangkan kepada warga korban banjir lumpur di Kabupaten Sigi. Terima kasih, semoga Allah SWT, Tuhan Yang Maha Esa membalas segala amal baik bapak ibu dan saudara –saudara sekalian," ujar Badrun

Wakil Bupati juga mengajak seluruh undangan berdoa agar warga Kabupaten sigi, khususnya lima desa yang dihantam banjir lumpur segera bangkit.

"Mari kita doakan agar banjir segera surut dan tidak lagi mengkhawatirkan warga di sana," pintanya.

Dari hasil penggalangan dana itu, terkumpul donasi sebesar Rp10.474.500. Dana yang terkumpul langsung diserahkan saat itu juga oleh Wakil Bupati H Badrun Nggai SE disaksikan Staf Ahli Bidang Ekonomi dan Pembangunan Sekretariat Daerah Provinsi Sulawesi Tengah, Drs Moh Nizam MH kepada Ketua KONI Kabupaten Sigi Moh. Agus Syawal ST untuk selanjutnya diteruskan kepada warga korban banjir di Kabupaten Sigi.

Sebelumnya, banjir lumpur menghatam desa Balongga, Bangga, Walanata, Omu dan desa Tuva, pada Minggu (28/4) malam. Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sigi, melaporkan, 500 unit rumah terendam lumpur, sementara 551 keluarga atau 2.259 orang di lima desa yang dihatam banjir mengungsi ke tempat yang lebih aman. (Jeprin/Humas Pemda Parigi Moutong)

Baca juga: Gubernur Sulteng: tanggap darurat penanganan bencana banjir di Sulteng tujuh hari
Baca juga: Pemkab Sigi upayakan penyediaan hunian sementara bagi korban banjir
Baca juga: TNI dan warga buat jalan alternatif jmenuju Kulawi-Sigi


 

Sejumlah warga melintasi material lumpur yang terbawa banjir bandang yang mengubur Dusun Ii Desa Bangga Kecamatan Dolo Selatan Senin (29/4). Banjir bandang yang terjadi Minggu malam (28/4) menyebabkan tiga dusun di Desa Bangga terkubur lumpur. (Antaranews Sulteng/Muh. Arsyandi)