New York (ANTARA) - Kurs dolar Amerika Serikat (AS) menguat terhadap sekeranjang mata uang utama saingannya pada akhir perdagangan Selasa (Rabu pagi WIB), karena para pedagang mempertimbangkan sejumlah data ekonomi.
Indeks dolar AS, yang mengukur greenback terhadap enam mata uang utama lainnya, naik 0,11 persen menjadi 97,6282 pada akhir perdagangan.
Jumlah lowongan pekerjaan di AS naik menjadi 7,5 juta pada Maret, menurut sebuah laporan oleh Departemen Tenaga Kerja AS pada Selasa (7/5/2019), menunjukkan bahwa perusahaan-perusahaan masih siap untuk merekrut karyawan baru di tengah tanda-tanda bahwa ekonomi tidak tumbuh secepat tahun sebelumnya.
Sementara itu, perekrutan pegawai dan pegawai yang keluar sedikit berubah pada masing-masing 5,7 juta dan 5,4 juta selama sebulan. Dalam pemutusan hubungan kerja, tingkat pegawai yang berhenti tidak berubah pada 2,3 persen dan tingkat pegawai yang keluar dan diberhentikan sedikit berubah pada 1,1 persen, kata laporan itu.
Pada akhir perdagangan New York, euro turun menjadi 1,1183 dolar AS dari 1,1203 dolar AS pada sesi sebelumnya, dan pound Inggris turun menjadi 1,3063 dolar AS dari 1,3098 dolar AS pada sesi sebelumnya. Dolar Australia naik menjadi 0,7004 dolar AS dari 0,6999 dolar AS.
Dolar AS dibeli 110,26 yen Jepang, lebih rendah dari 110,92 yen Jepang pada sesi sebelumnya. Dolar AS naik ke 1,0195 franc Swiss dari 1,0175 franc Swiss, dan meningkat menjadi 1,3480 dolar Kanada dari 1,3437 dolar Kanada.
Berita Terkait
Pemkot Palu sita sebanyak 49 tabung elpiji bersubsidi dari pengecer
Kamis, 18 April 2024 22:35 Wib
Pemkot-Palu terbitkan aturan terkait distribusi elpiji subsidi
Rabu, 17 April 2024 16:38 Wib
Ekonom: Pemerintah jaga pertumbuhan ekonomi dukung stabilitas rupiah
Selasa, 16 April 2024 10:50 Wib
Pemkab Sigi jadikan jalan Bora-Pandere kawasan ekonomi baru
Jumat, 5 April 2024 18:51 Wib
Pemprov Sulteng dan Sesneg sepakat bentuk timsus Perpres P3SEN
Kamis, 4 April 2024 20:21 Wib
Bank Indonesia promosikan tenun khas Sulteng lewat IFW sebagai kampanye Gernas BBI
Selasa, 2 April 2024 4:08 Wib
Indosat kampanyekan berkah Ramadhan, gerakan sosial dan pemberdayaan ekonomi
Jumat, 29 Maret 2024 11:45 Wib
Presiden sebut maritim kunci perkembangan ekonomi Indonesia
Rabu, 27 Maret 2024 13:27 Wib