Sekprov sebut masih ada huntara belum teraliri listrik dan air bersih

id Sekprov,Huntara

Sekprov sebut masih ada huntara belum teraliri listrik dan air bersih

Sekretaris Daerah Provinsi Sulawesi Tengah Drs Moh Hidayat MSi selaku Ketua Pemulihan Dampak Bencana Sulawesi Tengah memimpin rapat penanganan hunian sementara di ruang kerjanya, Selasa (21/5). Hidayat menyebut masih ada hunian sementara yang belum teraliri listrik dan air bersih. (HumasProv)

Itu yang perlu secepatnya dicarikan solusi agar Huntara yang sudah dibangun dapat segera ditempati masyarakat
Palu (ANTARA) - Sekretaris Daerah Provinsi Sulawesi Tengah Drs Moh Hidayat MSi mengatakan masih ada sejumlah hunian sementara korban bencana yang dibangun Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, dan organisasi nonpemerintah belum ditempati karena kendala listrik dan sarana air bersih.

"Itu yang perlu secepatnya dicarikan solusi agar Huntara yang sudah dibangun dapat segera ditempati masyarakat," kata Hidayat saat memimpin rapat percepatan pemenuhan kelengkapan hunian sementara dampak bencana di Sulawesi Tengah, di ruang kerjanya, Selasa.

Rapat tersebut dihadiri berbagai unsur seperti perwakilan PLN Area Palu, dan perwakilan kabupaten/kota korban bencana gempa disusul tsunami dan likuefaksi pada 28 September 2018.

Hidayat mengatakan untuk percepatan pemenuhan sarana listrik dan air bersih perlu koordinasi yang baik antarinstansi teknis sehingga segera dapat diselesaikan dan dapat ditempati.

Dia mengatakan untuk mendukung percepatan pemasangan listrik di huntara baik yang dibangun PUPR dan LSM, Dirjen Kelistrikan melalui dana CSR PLN membantu biaya pemasangan listrik.

Untuk itu kata Hidayat, pemerintah Kota Palu dan Sigi agar mengusulkan pemasangan listrik di huntara yang belum terpasang jaringan listrik.

Selain itu kata Hidayat, ada juga lembaga swadaya masyarakat yang siap membantu penyediaan air bersih di huntara.

Selaku Ketua Pemulihan Dampak Bencana Sulawesi Tengah, Hidayat meminta agar daerah yang memiliki huntara namun belum mendapat suplai air bersih segera menyampaikan ke pihaknya.

Sementara itu Asisten II Setretariat Daerah Kabupaten Sigi Iskandar Nontji mengatakan kondisi huntara di Kabupaten Sigi saat ini tidak ada kendala lagi kecuali proses menempati huntara.

Dia mengatakan huntara yang masih kekurangan air bersih dan aliran listrik hanya sebagian kecil.

Kecuali di Kota Palu masih ada sebagian huntara yang belum teraliri listrik dan sarana air bersih.

Manager Perencanaan PLN Area Palu Nopri mengatakan PLN akan terus mendukung pembangunan jaringan dan penyambungan listrik di huntara sesuai permohonan yang disampaikan kepala PLN. Saat ini kata dia tersedia meteran listrik sebanyak 15.000 unit.***