Yen Menguat

id yen,menguat

New York- Kurs yen menguat pada Jumat (Sabtu pagi WIB), setelah seorang pejabat penting Jepang mengatakan penurunan tajam mata uangnya baru-baru ini terhadap dolar tak terduga.

Menteri Keuangan Jepang Taro Aso dilaporkan, mengatakan kepada komite anggaran majelis rendah bahwa "nilai tukar telah tiba-tiba mencapai tingkat 90 yen ... dalam cara yang kita tidak antisipasi."

Aso mengomentari tentang mendorong ekonomi oleh pemerintah baru Perdana Menteri Jepang Shinzo Abe, yang meraih kekuasaan pada Desember, untuk kebijakan moneter longgar, meningkatkan pengeluaran publik dan berusaha memacu  pertumbuhan ekonomi.

Yen telah jatuh sekitar 10 persen terhadap dolar sejak Abe mengambil keuasaan akhir Desember,  memicu kritik bahwa Jepang sedang mencoba bersaing mendevaluasi mata uangnya.

Pada 22.00 GMT (Sabtu 05.00 WIB), dolar dibeli 92,70 yen, turun dari 93,61 yen pada saat yang sama Kamis.

Euro jatuh ke 123,83 yen dari 125,40 yen pada Kamis.

Euro terus terseret jatuh oleh komentar Ketua Bank Sentral Eropa (ECB) Mario Draghi, Kamis, yang memberikan gambaran lumayan dari ekonomi zona euro.

Mata uang Eropa diambil 1,3361 dolar dibandingkan dengan 1,3395 dolar pada Kamis.

Pada pagi hari, euro merosot menjadi 1,3350 dolar, tingkat terendah sejak 25 Januari.

"Euro memperpanjang penurunannya setelah konferensi pers kebijakan moneter dari Bank Sentral Eropa," kata Nick Bennenbroek dari Wells Fargo Bank.

Sentimen investor "pasti tidak terbantu oleh komentar Draghi yang agak suram kemarin, namun dalam beberapa hal ia telah membantu karena hal terakhir Eropa sekarang membutuhkan mata uang yang lebih kuat," kata Michael Hewson di CMC Markets.

Terhadap mata uang Swiss, dolar merosot menjadi 0,9168 franc dari 0,9183 franc pada Kamis, sementara pound naik menjadi 1,5796 dolar dari 1,5709 dolar.

Di tempat lain di pasar mata uang, pemerintah Venezuela mengumumkan mendevaluasi mata uangnya sebesar 32 persen terhadap dolar atas perintah Presiden Hugo Chavez yang sedang menderita kanker, yang melihatnya itu sebagai cara untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi.

Bolivar akan diturunkan menjadi 6,3 terhadap dolar, dari 4,3, katanya.(Antara/AFP)